BONDOWOSO, PETISI.CO – Sekeluarga warga Desa Sumbersari, Kecamatan Maesan, Bondowoso, tewas karena terperosok ke dalam septic tank dengan kedalaman 20 meter, Sabtu (4/3/2020) dini hari.
Septic tank yang berada di depan kamar mandi itu ambruk saat sang ayah, Walit (67) berjalan di atasnya.
“Saat itu Pak Walit ini hendak ke kamar mandi, dia lewat di atas septic tank yang ambruk,” jelas Kepala Basarnas Pos SAR Jember, Rudi Prahara, Sabtu (4/4/2020) usai mengevakuasi para korban.
Saat terperosok, Walit sempat berteriak meminta bantuan keluarga lainnya. Sang istri, Seniwati (60) yang mendengar teriakan suaminya segera menghampirinya. Tapi, karena gelap, Seniwati juga ikut terperosok ke dalam septic tank tersebut.
“Lampunya tidak dinyalakan,”cetusnya.
Kemudian, pasangan suami istri itu tetap meminta tolong kepada keluarga lainnya. Hingga sang anak, Anita (39) yang mendengar teriakan orang tuanya menghampiri mereka. “Tapi, saat hendak menyelamatkan ayah dan ibunya, Anita juga ikut terperosok ke dalam septic tank yang ambruk itu,” tambah Rudi.
Lebih lanjut ia menyebutkan, ketiga orang itu meninggal dunia semua.
“Pertama korban yang dievakuasi Walit, lalu Seniwati, dan Anita, mereka sudah dalam keadaan meninggal,” terangnya.
Ketiga jenazah korban sudah berhasil dievakuasi dan langsung divisum di Puskesmas Maesan.
“Ini murni karena kecelakaan,” tandas Rudi.
Untuk diketahui, proses evakuasi tersebut, melibatkan Polres Bondowoso, BPBD, Basarnas, Tiga Pilar Kecamatan Maesan dan Puskesmas setempat. (tif)