Sepasang Pengedar Sabu di Krian Diringkus BNNK Sidoarjo

oleh -214 Dilihat
oleh
Kedua tersangka pengedar narkoba saat digelarnya Press Release di halaman Kantor BNNK Sidoarjo, Senin (08/11/2021).

SIDOARJO, PETISI.CO – Sepasang pengedar narkotika berjenis sabu-sabu diringkus Badan Narkotika Nasional (BNN) Kab Sidoarjo, di sebuah tempat kosan yang berada di Dusun Sekelor Utara, Desa Watutulis Prambon.

Kedua pengedar narkotika yakni RWA (17) dan Wieke Lia Ariessia Wati (31) warga Desa Katerungan Krian saat ditangkap oleh BNNK Sidoarjo pada tanggal 5 November 2021, keduanya membawa barang bukti sabu-sabu seberat 49,8 gram.

Kepala BNNK Sidoarjo, AKBP Toni Sugiyanto mengungkapkan penangkapan kedua pelaku berawal dari informasi masyarakat tentang adanya transaksi narkoba yang dilakukan di dua tempat yaitu Krian dan Prambon.

“Dari informasi masyarakat langsung kami tindaklanjuti untuk melakukan penyeledikan di kawasan tersebut,” ujar Toni saat digelarnya Press Release di halaman kantor BNNK Sidoarjo, Senin (08/11/2021).

Saat dilakukan penyelidikan petugas BNNK Sidoarjo, mendapati sebuah rumah kosan yang berada di Desa Watutulis, Kec Prambon, sebagai tempat transaksi. Petugas melakukan penggledahan di dalam kamar dan menggledah tubuh tersangka petugas berhasil menemukan sabu di dalam saku jaket RWA dan di dalam dompet milik Wieke.

Toni juga menjelaskan bahwa pengakuan dari kedua tersangka, mereka mendapatkan barang haram tersebut, dari seseorang yang bernama Amin setatus DPO dengan harga Rp 1.1 juta setiap gramnya.

“Jadi barang haram itu di kirim ke tersangka dengan cara diranjau lalu pembayarannya dengan cara transfer, kemudian barang itu di jual oleh tersangka kepada para pelanggannya,” tandasnya.

Untuk mempertanggung jawabkan kedua pelaku di ancam dengan kurungan 20 tahun dengan pasal 114 ayat 2 dan pasal 132 UU RI nomor 35 tahun tentang narkotika.

Saat ini petugas tengah melakukan pemeriksaan terhadap kedua pelaku juga kepada para pembelinya untuk dilakukan rehabilitas secara gratis. (try)

No More Posts Available.

No more pages to load.