SURABAYA, PETISI.CO – Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Timur (Jatim) memberikan bantuan tujuh unit mobil Ambulans kepada tujuh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelayanan Tresna Werdha di derah, untuk membantu layanan kepada masyarakat yang lanjut usia (lansia).
Tujuh UPT di bawah naungan Dinsos Jatim itu, Banyuwangi, Bondowoso, Jember, Pasuruan, Magetan, Blitar dan Jombang. Penyerahan bantuan itu, diserahkan langsung oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa kepada perwakilan tujuh UPT Dinsos di halaman Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jumat (10/9/2021).
“Semoga bantuan mobil ini bisa membantu UPT ini dalam memberikan layanan baik kepada para lansia. Basis pendekatan kita adalah keluarga,” ujar Khofifah.
Menurutnya, selagi keluarga masih memungkinkan memberikan layanan bagi para lansia jangan dijauhkan dari keluarga. Kalau mereka (lansia telantar) sudah tidak dimungkinkan mendapatkan layanan keluarga, maka mereka masuk katagori Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Mereka ditempatkan di panti tresna werdha.
“Jadi, pendekatan kita dengan negara-negara Eropah, Amerika dan Australia itu beda. Banyak sekali format keluarga seperti di Australia, Eropah dan Amerika, bahkan anak umur 18 tahun ingin mandiri, artinya tinggal di apartemen sendiri. Mereka sudah mulai memisahkan dari keluarga, karena formatnya beda dengan kita,” ungkapnya.
Khofifah minta ketika menemukan lansia yang ternyata rumahnya tidak layak huni, agar diprioritaskan dan dikoordinasikan dengan kepala Dinsos. Memberikan layanan kepada lansia yang masih berada pada rumah tidak layak huni. “Ini sudah masuk prioritas Basnas Jatim, tentu dengan bupati dan walikota setempat harus menyatu,” tandasnya.
Oleh karena itu, Khofifah menyebut apa yang sudah diinisiasi oleh Dinsos bagaimana memaksimalkan infaq dan shodaqoh, kemudian dikomunikasikan dengan Baznas akan menjadi bagian penting. “Saya akan mengajak seluruh dinas melakukan hal yang sama,” sergahnya.
Kepala Dinsos Jatim, Alwi menambahkan bantuan tujuh unit mobil ini diperuntukkan pada wilayah yang jangkauannya dekat. Yakni, Banyuwangi, Bondowoso, Jember, Pasuruan, Magetan, Blitar dan Jombang. “Tadi disampaikan oleh ibu gubernur, titiknya pada letak jangkauan. Misalnya, UPT Jombang jangkauannya bisa ke Kediri,” ucapnya. (bm)
