Wali Kota Malang Tingkatkan Perekonomian Lewat UMKM dan IKM

oleh -291 Dilihat
oleh
Pembukaan event UM-IKM di Gedung Kartini Kota Malang.

MALANG, PETISI.CO – Dalam rangka Pelantikan Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), Rabu (16/09/2020), Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji menggelar pameran kerajinan di Balai Kota Malang.

Mengawali event pameran Komunitas Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM) yang dibula oleh H Sutiaji itu dimulai dari Gedung Kartini Kota Malang, Sabtu lalu bersama Malang Glerr hingga berakhir di Balai Kota Malang yang ditandai dengan pengukuhan Dekranasda berlangsung meriah dan sukses.

Wali Kota Malang, Sutiaji memberikan sambutan.

Acara tersebut diharapkan H Sutiaji mampu menggerakkan perekonomian di masyarakat menengah kebawah. Gelaran bertajuk Ngrewangi Umak Dodolan (Membantu Kamu Jualan) itupun dihadiri oleh berbagai UMKM dan IKM (Industri Kecil dan Menengah) yang ada di Kota Malang.

Tercatat 250 produk Usaha Mikro dan Industri Kecil Menengah (UM-IKM) dan pelaku usaha se Kota Malang.

Wali Kota Malang, Sutiaji berharap pelaku usaha industri terus konsisten dan berkiprah memberikan yang terbaik untuk membangun Kota Malang. Memperkuat komitmen dan semangat kemandirian para pelaku industri.

“Kekuatan ekonomi indonesia itu justru di sektor mikro yang tidak banyak terpengaruh oleh ekonomi global, itu yang harus kita kuatkan,” tegas Sutiaji yang juga penggemar kuliner pedas itu.

Wilayah Malang Raya memainkan peran penting di dalam perekonomian di provinsi Jawa Timur. “Penyangga Jawa Timur Malang Raya, penyangga ekonomi ternyata kita memberikan suport pertumbujan ekonomi lebih dari 60 persen,” jelas wali kota.

Salah satu stand di Balaikota Malang yang mengikuti pameran tersebut memamerkan berbagai produk sulam. Almira, begitu nama produsen produk sulam itu disebut, mengaku bahwa semua produknya disulam menggunakan tangan, alias semuanya handmade. Pada pameran kali ini Almira membawa beberapa produknya yaitu jilbab, mukena, bros, sandal, hingga masker.

UMKM yang satu ini juga membantu pemberdayaan warga dengan mempekerjakan ibu-ibu setempat untuk turut ikut pada workshop sulamnya. Tergabung dalam Persatuan Pengusaha Sulam dan Bordir Jawa Timur (Persadir), Almira juga kerap kali mengikuti pameran-pameran di berbagai daerah di Indonesia.

“Kita sering ikut dulu sebelum corona ini pameran-pameran, dari dinas selalu di luar kota, Surabaya, Semarang, Palembang, Batam, kalau dalam kota cuma acara-acara pameran yang di mall-mall,” jelas Lisa, salah satu penjaga stand tersebut.

No More Posts Available.

No more pages to load.