Yel-yel “Atikoh Wae Ibu Negarane” Menggema di Pasar Pagotan Madiun

oleh -195 Dilihat
oleh
Atikoh dipeluk salah seorang pedagang di Pasar Pagotan, Madiun

MADIUN, PETISI.CO – “Atikoh wae, mas, Atikoh wae. Atikoh wae, Atikoh wae, Ibu negarane,”.

Nyanyian tersebut mengiringi kedatangan Siti Atikoh Supriyanti yang blusukan lagi di Pasar Pagotan, Jalan Raya Ponorogo, Madiun, Jawa Timur, Senin (18/12/2023). Yel yel dalam bahasa Jawa itu bermakna, Atikoh saja mas, Atikoh saja. Atikoh saja, Atikoh saja ibu negaranya.

Mendengar yel yel dari ibu-ibu pedagang pasar, Istri calon Presiden RI 2024 Ganjar Pranowo itu pun berjoget bareng mengikuti irama para emak bernyanyi. Atikoh tiba di lokasi pukul 09.47 WIB. Masyarakat langsung berkerumun memburu sapa pada istri Ganjar Pranowo itu.

Keamanan pun sampai lewalahan menghadapi antusias warga yang ingin bertemu Atikoh. “Bu Ganjar, salam kenal bu. Selamat datang di Pasar Pagotan,” teriak para warga.

Usai menyapa warga, Atikoh langsung masuk ke dalam pasar. Satu persatu kios disambangi Atikoh. Sambil berbincang, Atikoh pun melarisi dagangan di pasar itu. Yel-yel Atikoh Wae pun tetap dilantunkan emak-emak yang menunggu Atikoh di luar pasar.

Salah satu pedagang yang dilarisi Atikoh adalah pedagang tahu tempe bernama Sumarsih. Kepada Atikoh, Ia mengaku terjadi kenaikan harga tahu-tempe. “Biasanya 2 harganya Rp 2.500, sekarang 2 Rp 3.000, udah sejak bulan kemarin,” kata Sumarsih.

Atikoh pun memborong tempe dari Sumarsih. Tiap dagangan yang dibelinya, Atikoh bagikan untuk masyarakat. Saking senangnya diborong, salah satu pedagang menghadiahi Atikoh dengan pantun.

“Jalan-jalan ke pasar, pulangnya beli kain. Kalau sudah ada Pak Ganjar, buat apa pilih yang lain,” ucap pedagang ibu-ibu sambil memeluk dan mencium Atikoh.

Usai menyapa pedagang, Atikoh pun sempat menjajal durian asli Madiun. Atikoh menyampaikan apresiasi pada sambutan hangat warga Madiun. Atikoh menyebut warga Madiun sangat ramah.

“Luarbiasa sekali, saya sangat terharu. Masyarakatnya sangat antusias, sangat ramah, kemudian potensi di sini juga luarbiasa dari sisi pertaniannya kemudian UMKM-nya, pariwisata dan kotanya juga tertata,” tandasnya. (bm)