Bandar Sabu Riau Tewas Ditembak

oleh -34 Dilihat
oleh
Kapolda menunjukkan barang bukti narkoba yang berhasil diamankan

SURABAYA, PETISI.CO – Direktorat Reserse Narkoba (Diresnarkoba) Polda Jatim menembak mati Junaidi Saputra alias JS (33), seorang bandar narkoba jenis sabu. JS yang merupakan warga asal Dumai Timur, Riau itu ditembak mati polisi di daerah Bunder Gresik, Selasa (22/8/2017).

Sebelum ditembak mati, tersangka JT ini ditangkap Subdit I Ditreskoba Polda Jatim di Hotel Bidakara Tegalsari setelah dibuntuti sejak turun dari Kereta Api (KA) Sembrani di pasar Turi yang membawa sabu dalam jumlah besar.

Kapolda Jatim Irjenpol Drs. Machfud Arifin mengatakan, begitu berada di kamar hotel, polisi melakukan penggrebekan dan menemukan sabu seberat 5 Kg Sabu.

“Semuanya ditemukan untuk siap edar di dalam tas, dan dibungkus plastik sebanyak tiga bungkus. Dua bungkus masing-masing berisi 2 Kg dan 1 Kg,” Ujar Kapolda Jatim.

Jenazah pelaku dimintakan visum

Guna melakukan pengembangan, setelah penangkapan di hotel Bidakarya Surabaya, polisi membawa tersangka JS ke daerah Bunder Gresik. Ketika dibawa sampai ke Bunder Gresik, tersangka JS membuat kisruh sehingga melakukan perlawanan dan akhirnya dilakukan tembakan peringatan dua kali.

“Pada saat itu sampai di Gresik, tersangka JS melakukan perlawanan dengan melemparkan paving sehingga membuat anggota memberikan tembakan peringatan terlebih dahulu. Tersangka masih membabi buta dan tetap melawan dengan mengancam jiwa petugas, akhirnya dilumpuhkan (Tembak). Tindakan ini sudah benar dan sesuai prosedur, kami tidak akan segan-segan menyikat mati pelaku kejahatan narkoba,” sebut Kapolda Jatim, Irjen Pol Macfud Arifin di Instalasi Kedokteran Forensik RS Bhayangkara Polda Jatim. (can)