Penyelamatan Uang Negara, Kejati Jatim Nomor 1

oleh -130 Dilihat
oleh
Piagam yang diberikan Jaksa Agung HM Prasetyo kepada Kejati Jatim. (ist)

Jaksa Agung: Bisa Ditiru Jajaran Kejaksaan RI

SURABAYA, PETISI.CO – Berdasarkan Surat Keputusan bernomor: KEP.677/A/JA/11/2016, tentang Pemberian Penghargaan Kepada Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri dan Cabang Kejaksaan Negeri Berprestasi Dalam Mewujudkan Program Optimalisasi dan Kualitas Penangangan Perkara Tindak Pidana Korupsi tahun 2016, Jaksa Agung HM Prasetyo memberikan penghargaan dan apresiasi terhadap 15 institusi Adhyaksa, baik itu Kejati maupun Kejari se-Indonesia.

Kejati Jawa Timur terpilih sebagai juara I di tingkat Kejati di Kota Besar. Sedangkan untuk Jatim sendiri, terdapat 3 kantor Adhiyaksa yang keluar sebagai juara. Selain Kejati Jatim ada Kejari Surabaya dan Kejari Sidoarjo.

Berikut Daftar kantor Adhiyaksa yang berhasil keluar sebagai juara:

A.      Kejaksaan Tinggi di Kota Besar:
Juara I  : Kejaksaan Tinggi Jawa Timur
Juara II : Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara
Juara III: Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan

B.      Kejaksaan Tinggi di Luar Kota Besar:
Juara I  : Kejaksaan Tinggi Papua
Juara II : Kejaksaan Tinggi Bengkulu
Juara III: Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur

C.      Kejaksaan Negeri Tipe A:
Juara I  : Kejaksaan Negeri  Surabaya
Juara II : Kejaksaan Negeri Sidoarjo
Juara III: Kejaksaan Negeri  Jakarta Selatan

D.      Kejaksaan Negeri Tipe B:
Juara I  : Kejaksaan Negeri  Kepulauan Yapen
Juara II : Kejaksaan Negeri Kolaka
Juara III: Kejaksaan Negeri  Wajo

E.      Cabang Kejaksaan Negeri:
Juara I  : Cabang Kejaksaan Negeri Banggai di Bunta
Juara II : Cabang Kejaksaan Negeri Maluku Tengah di Geser
Juara III: Cabang Kejaksaan Negeri Kepulauan Talaud di Beo

“Mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas prestasi tersebut, diharapkan dapat menjadi contoh bagi seluruh jajaran Kejaksaan RI dalam upaya percepatan pemberantasan tindak pidana korupsi,” ujar HM Prasetyo sesaat mengumunkan para juara pada Rakernas Kejaksaan RI yang digelar di Bogor, beberapa waktu lalu.

Masih menurut HM Prasetyo, penghargaan itu diberikan berdasarkan nilai prestasi dalam mewujudkan program oprimalisasi dan kualitas penanganan perkara tindak pidana korupsi tahun 2016 yang meliputi penyidikan, penuntutan, eksekusi dan penyelamatan kerugian negara. (kurniawan)