TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Di Pendopo Kongas Arum Kusumaningrum Bongso Tulungagung diselenggarakan peresmian Desa Sedayugunung Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek), Kamis (27/6/2019).
Acara peresmian desa sadar Jamsostek dihadiri oleh PLT Bupati Tulungagung, Dirut BPJS ketenagakerjaan,Forkopimda,Pimpinan OPD Lingkup Pemkab Tulungagung dan undangan lainnya.
Secara simbolis desa Sedayugunung kecamatan Besuki Tulungagung dipilih sebagai desa sadar Jamsostek yang sudah didaftar diurutan 675.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Ketenagakerjaan Agus Susanto saat wawancara usai meresmikan desa Sedayugunung desa sadar Jamsostek.
“Hari ini kita secara simbolis memilih desa Sedayugunung di kabupaten Tulungagung,jadi ini adalah sudah ke 675 desa sadar jaminan sosial ketenagakerjaan,” ujarnya.
Lebih lanjut,Direktur Agus mengatakan,bahwa pihaknya ingin mengingatkan kembali kepada seluruh jajaran,kepada seluruh masyarakat,perangkat desa,seluruh pemberi kerja dan seluruh pekerja sesuai amanah undang undang para pemberi kerja untuk wajib mendaftarkan para pekerjanya ke BPJS ketenagakerjaan karena para pekerja wajib untuk mendapatkan perlindungan dari BPJS ketenagakerjaan.
“Oleh karena itu kami melakukan pemberdayaan mengoptimalkan dengan program desa sadar Jamsostek dengan melakukan para perangkat desa menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan dan ikut mensosialisasikan program dan manfaat Jamsostek,” imbuhnya.
Kami mengapresiasi kepada desa Sedayugunung,kata Agus, yang sudah melakukan sosialisasi edukasi dan sudah mendaftarkan aparatnya dan seluruh warganya di BPJS ketenagakerjaan.
“Dan khususnya kami juga apresiasi dan berterimakasih dan penghargaan yang sebesar besarnya kepada PLT Bupati Tulungagung yang telah mensupport BPJS ketenagakerjaan yang dari sebelum menjadi BPJS ketenagakerjaan dari sejak Astek dan Askes,” pungkasnya.
Selanjutnya Plt Bupati Tulungagung Drs Maryoto Birowo MM mengatakan bahwa pemerintah kabupaten Tulungagung pasti mendukung demi peningkatan kesejahteraan masyarakat Tulungagung dengan adanya program BPJS ketenagakerjaan.
“Memang saya sangat gembira sekali dengan adanya suatu program untuk peningkatan pelayanan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat saya untuk memberikan manfaat yang lebih besar pasti kita dukung oleh pemerintah kabupaten Tulungagung,” ujar Maryoto saat diwawancara menghadiri peresmian desa sadar Jamsostek.
Maryoto melanjutkan,bahwa hal ini membutuhkan pengertian dan perlunya sosialisasi tentang manfaat BPJS ketenagakerjaan.
“Memang ini perlu adanya pemberian pengertian dan perlunya sosialisasi kepada seluruh masyarakat Tulungagung betapa pentingnya masalah BPJS ketenagakerjaan karena ini akan memberikan suatu proteksi kepada seluruh pekerja yang ada di Tulungagung baik pekerja formal informal, sebagaimana kita saksikan bersama ada TKI meninggal ada santunan,ada pekerja bekerja alami kecelakaan itu ada santunan,” imbuhnya.
“Dulu, kata Maryoto, BPJS masalah kesehatan memang perlu perjuangan untuk dikenalkan begitu juga BPJS ketenagakerjaan, sekarang para tenaga kerja yang ada di Tulungagung sudah mulai sadar akan manfaat masalah BPJS tenaga kerja,” pungkasnya.(par)
