TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Mewakili Bupati, Sekda Kabupaten Tulungagung, Drs Sukadji MSi menghadiri sekaligus membuka acara pelaksanaan Grand Final Pemilihan Duta Wisata Kabupaten Tulungagung 2023 “Jatmiko Puspito”. Acara Grand Final Jatmiko Puspito 2023 berlangsung di Hall Bharata Tulungagung, Sabtu (24/6/2023) malam.
Dalam sambutannya Sekda Tulungagung Drs Sukadji MSi menyampaikan, salah satu sektor jasa yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan geliat perekonomian daerah adalah sektor pariwisata.
Lanjutnya, sesuai dengan amanat pada undang-undang nomor 10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan dan peraturan pemerintah nomor 50 tahun 2011 tentang rencana induk Pembangunan kepariwisataan nasional 2010-2025 pariwisata menjadi prioritas pembangunan pemerintah pusat yang menempati urutan kedua setelah sektor pertanian.
Sektor pariwisata juga menjadi program prioritas sesuai visi Bupati Tulungagung yaitu “Terwujudnya masyarakat tulungagung yang sejahtera, mandiri berdaya saing, dan berakhlak mulia.”
Untuk mewujudkan visi tersebut dalam sektor pariwisata tertuang dalam misi ke-2 yaitu mendorong penguatan ekonomi kerakyatan yang berbasis kearifan lokal dan potensi daerah.
“Agenda prioritas Kita berkaitan dengan pariwisata yaitu menciptakan daya tarik wisata dengan memadukan wisata alam, wisata budaya dan wisata buatan serta meningkatkan ekonomi kreatif dengan komunitas lokal,” tutur Sekda Sukadji.
Ditambahkannya, Untuk melaksanakan agenda tersebut duta wisata harus berperan aktif membantu dalam kegiatan kegiatan yang dapat memajukan pariwisata di Kabupaten Tulungagung.
“Untuk memajukan pariwisata di Kabupaten Tulungagung dibutuhkan strategi melalui persiapan dan pembinaan yang matang dengan meningkatkan kemampuan SDM pelaku wisata, khususnya putera-puteri kita sebagai duta wisata, yang sekaligus sebagai upaya menanamkan kecintaan generasi muda pada kegiatan kepariwisataan, ekonomi kreatif dan seni budaya Kabupaten Tulungagung,” imbuhnya.
Dikatakannya, tujuan pariwisata pada prinsipnya bukan hanya bagaimana mendatangkan wisatawan, namun bagaimana mampu menciptakan citra daerah atau brand country, sehingga pariwisata dan perekonomian bisa berjalan beriringan, yang pada akhirnya bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Ajang pemilihan duta wisata bukan sekedar menampilkan keindahan fisik, kecantikan dan ketampanan semata, namun diharapkan memiliki kecerdasan, jiwa sosial berbakat, serta memiliki wawasan tentang kepariwisataan, ekonomi kreatif dan kebudayaan.
Di samping itu, lanjut Sekda Sukadji, duta wisata hendaknya menjadi tauladan dan panutan di tengah-tengah masyarakat khususnya bagi generasi muda, baik dalam bertindak, berbuat, bertingkah laku maupun bertutur kata.
Dengan terpilihnya duta wisata Kabupaten Tulungagung dapat dijadikan sebagai mitra pemerintah daerah dalam berkarya demi pengembangan kepariwisataan.
“Untuk itu, melalui ajang ini diharapkan dapat melahirkan generasi yang kreatif dan inovatif sehingga mampu menjadi duta pariwisata dan budaya kabupaten Tulungagung,” ujarnya.
Sebagai generasi milenial yang akrab dengan teknologi banyak memiliki pemikiran brilian, serta dapat menginisiasi berbagai inovasi dalam rangka memperkenalkan atau mempromosikan keindahan pariwisata Kabupaten Tulungagung, manfaatkanlah keterampilan mengakses teknologi, padukan dengan kreatifitas yang bersifat kekinian, sehingga masyarakat dari berbagai penjuru bangsa dapat mengakses dan mengenal berbagai potensi di kabupaten Tulungagung.
Lebih lanjut Sekdakab berpesan, kepada 10 pasang finalis duta wisata dan siapapun yang terpilih sebagai duta wisata terbaik tahun 2023 nantinya, saya sampaikan ucapan selamat dan yakinlah, kalian adalah putera puteri terbaik yang mampu membawa kemajuan pariwisata di Kabupaten Tulungagung.
“Tak lupa saya juga mengajak kepada seluruh OPD untuk selalu memberdayakan dan mengikut sertakan adik adik duta wisata ini dalam berbagai kegiatan sehingga potensi mereka dapat berkembang lebih baik,” tandasnya. (par)
