Digandeng BSN, MAN 1 Lamongan Diminta Motivasi SMK

oleh -108 Dilihat
oleh
Para pengunjung pameran melihat produk hasil karya siswa di pameran SMK Mini di JX Internasional Expo Surabaya

LAMONGAN, PETISI.CO – Keberadaan MAN 1 Lamongan tampaknya kian dilirik banyak pihak menyusul berbagai prestasi yang ditorehkan madrasah ini. Terbaru, madrasah pimpinan Akhmad Najikh ini digandeng Badan Standarisasi Nasional (BSN) untuk ikut di dalam kegiatan Jatim Great Expo SMK Mini di JX Internasional Expo Surabaya selama tiga hari, mulai Selasa (27/11) hingga Kamis (27/11).

“Ini merupakan penghargaan BSN Pusat pada madrasah kita sebagai satu-satunya madrasah yang diberi kesempatan ikut pameran SMK,” kata Ketua Penjamin Mutu MAN 1 Lamongan A. Luthfi.

Perhatian BSN Pusat terhadap MAN 1 Lamongan memang terlihat. Bahkan, madrasah diberi space khusus pada stan milik BSN Pusat untuk mempromosikan prestasi dan keunggulan madrasah selama ini. Kesempatan itu tidak disia-siakan oleh madrasah untuk mempromisikan MAN 1 Lamongan ke publik.

Di bawah komando Luthfi, madrasah menampilkan berbagai prestasi, termasuk keunggulan madrasah selama ini. Di antara yang dipamerkan adalah produk coco splash drink hasil karya siswa yang pernah dilombakan dan menjadi juara III tingkat Jatim, juga produk fraction dari daun kersen hasil karya ilmiah siswa yang pernah dilombakan dan menjadi juara II nasional, produk abon kedelai, dan produk siswa lainnya.

“Berbagai produk karya siswa, kita pajang di pameran ini biar diketahui publik, selain juga berbagai penghargaan yang diraih madrasah seperti SNI Award, ISO, hingga penghargaan adiwiyata nasional,” tutur Luthfi.

Kepala Lab. Fisika MAN 1 Lamongan Yullatifa (kiri) mengisi acara talkshow bersama Iriana Marga Ayu (kanan)

Tidak hanya sebatas itu. MAN 1 Lamongan juga diberi keistimewaan BSN selama acara yang dibuka Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Syaiful Rochman tersebut. Yakni, diberi waktu mengisi acara talkshow bersama BSN di hadapan SMK-SMK Mini se-Jatim.Dari BSN diwakili Kepala Biro Hukum, Organisasi, dan Humas BSN Iriana Marga Ayu. Sementara dari MAN 1 Lamongan diwakili Kepala Lab. Fisika, Yullatifa.

Di hadapan SMK Mini se-Jatim, Yullatifa memaparkan sucsess story MAN 1 Lamongan hingga mendapatkan berbagai penghargaan termasuk ISO dan SNI Award tiga kali berturut-turut kategori perak. Yullatifa mengakui untuk mendapatkan hal tersebut butuh perjuangan panjang. “Dan alhamdulillah kami bisa, meski masih banyak kekurangan di sana-sini. Maka, kami butuh berbagi untuk bisa saling melengkapi,” kata Yullatifa merendah.

Sementara itu, Iriana Marga Ayu mengakui memang baru MAN 1 Lamongan yang mendapat penghargaan SNI di Jatim bahkan mungkin di tanah air untuk tingkat SMA. Karena itu, lanjut Iriana, pihaknya sengaja menghadirkan secara khusus MAN 1 Lamongan di tengah-tengah pameran SMK agar jadi inspirasi. “Apalagi, saya melihat di SMK-SMK banyak memiliki produk, tetapi belum diajukan sebagai produk SNI,” kata Iriana.

Padahal, kata dia, dengan diajukan sebagai produk ber-SNI, banyak membawa keuntungan. Di antaranya, tambah dia, produknya akan semakin dipercaya masyarakat karena terjamin kuwalitasnya, selain juga keuntungan lain. “Dan tahun 2019 nanti, kami juga akan membuka kantor layanan tehnis di Surabaya. Kami sudah MoU dengan gubernur. Mudah-mudahan bisa dimanfaatkan SMK-SMK dan masyarakat Jatim,” ucap dia.

Kegiatan Jatim Great Expo di JX Internasional Expo Surabaya sendiri digelar oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa  Timur. Kegiatan ini diikuti seluruh SMK Mini di Jatim. Kegiatan digelar dengan tema “Pembudayaan Kewirausahaan dalam Rangka Revitalisasi SMK Gina Menghadapi Tantangan Revolusi Industri 4.0”. Sesuai rencana, kegiatan ini digelar selama tiga hari. (roudlon)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.