TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Lima siswa SMP Negeri 1 Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, telah membuktikan kesungguhannya dan mampu mengukir prestasi dalam mengikuti lomba aksi penyemangat (yel-yel) tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Museum Sumpah Pemuda di Jakarta secara virtual pada bulan Desember 2021 lalu.
Di ajang lomba bergengsi itu, SMPN 1 Kedungwaru telah menyabet juara 1 dengan mendapatkan piagam penghargaan dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Direktorat Jenderal Kebudayaan Museum Sumpah Pemuda.
Piagam penghargaan tersebut diberikan kepada lima siswa yang tertulis di dalamnya, diantaranya: Alvin Shahriar Ahmadi, Thomas Ardiansyah, Rahmad Pamungkas Rosadin, Neysa Maldy Amantha, dan Laely Nur Maghfiroh yang kesemuanya adalah kelas IX SMPN 1 Kedungwaru.
“Tim kami terdiri lima siswa, dan kami merasa senang bisa mendapat juara 1 lomba aksi penyemangat/yel-yel di museum Sumpah Pemuda Jakarta,” ungkap Alvin mewakili tim, yang bercita-cita ingin melanjutkan sekolah di akademi militer ini.
Di kesempatan yang sama, Kepala SMPN 1 Kedungwaru DR. Sri Wahyuni, M.Pd melalui bagian Humas, Agus Trisilaning Utami menyampaikan, pihak sekolah juga mengapresiasi kepada tim pemenang lomba yel-yel tingkat Nasional juara 1 yang membawa nama harum sekolah.
“Dari sekolah sendiri memang ada reward untuk anak-anak itu, dari ibu kepala sekolah memang kebetulan sangat peduli dan suka dengan anak-anak yang berprestasi sehingga beliau sangat mengapresiasi,” tuturnya, Kamis (10/3/2022).
Harapan sekolah, lanjutnya, agar kedepan lebih maju lagi dengan lebih semangat dan giat dalam mengajar di bidang akademik maupun non akademik. “Harapannya sekolah lebih maju lagi dengan cara kami mendidik adik-adik kelas mereka lebih giat dan semangat lagi,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dindikpora (Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga) Kabupaten Tulungagung melalui sekretaris Syaifudin Zuhri turut memberikan apresiasi dan dukungan moril kepada tim pemenang juara 1 lomba aksi semangat (yel-yel) tingkat Nasional dengan harapan mampu menumbuhkan motivasi terhadap siswa maupun sekolah lainnya.
Menurut Syaifudin Zuhri, di masa pandemi bukan halangan bagi anak-anak untuk meraih sebuah prestasi.
“Apa yang telah dibuktikan oleh anak-anak yang mewakili SMPN 1 Kedungwaru telah meraih juara 1, sekalipun lombanya melalui virtual, kami sangat mengapresiasi nya, semoga dapat mampu menumbuhkan motivasi terhadap siswa-siswa lain termasuk juga terhadap sekolah lain,” tandasnya. (par)
