Jelang Idul Adha, Geliat Bisnis Hewan Qurban di Surabaya Barat Meningkat

oleh -184 Dilihat
oleh
Ilustrasi

SURABAYA, PETISI.CODua bulan menjelang Hari Raya Qurban yang dikenal dengan Idul Adha, para pedagang dan peternak hewan qurban baik kambing, domba, maupun sapi mulai sibuk melakukan berbagai persiapan.

Pedagang musiman hewan qurban ini telah mencari dan menentukan tempat membuka stand untuk berjualan. Tempat-tempat yang dirasa strategis di tepi jalan dan lahan kosong dapat disewa beberapa waktu, secara non permanen telah ditentukan.

Adapun tempat sementara itu digunakan untuk mengumpulkan hewan qurban sebelum dikirimkan kepada para pembeli.

Dikarenakan rata-rata para pembeli akan mengambil hewan qurbanya pada saat sehari sebelum Hari Raya Qurban, kambing atau sapi dititipkan untuk dijaga dan dipelihara agar tetap sehat dan layak sesuai syarat sebagai hewan qurban saat hari raya.

Achmad Yani, salah seorang pedagang hewan qurban di Surabaya mengatakan, kebutuhan hewan qurban di Surabaya barat masih berpeluang sebagai bentuk usaha baru.

Untuk memenuhi kebutuhan hewan qurban ini, Achmad Yani membeli dari para peternak di daerah-daerah seperti Pacet, Kediri, Bondowoso, bahkan ke Pamekasan.

“Harapannya tahunan ini tidak ada wabah lagi seperti tahun lalu yaitu penyakit mulut dan kuku. Sehingga membuat banyak hewan yang tidak layak jual bahkan mati, berakibat kami mengalami kerugian,” ujar Achmad Yani.

Lanjut Achmad Yani, di wilayah Surabaya barat utamanya Kecamatan Pakal dan sekitarnya hingga saat ini, setiap hari raya qurban kebutuhan hewan qurban masih belum memadai. Maka beberapa pengurus masjid atau takmir berusaha mencari hewan qurban langsung pada peternak untuk mendapatkan harga yang murah dan terjangkau.

Untuk saat ini harga hewan qurban yang ditawarkan oleh pedagang bervariasi. Untuk kambing dari harga Rp 2 jutaan per ekor dan sapi dari harga Rp 13 jutaan sesuai dengan berat dan sehat serta bersihnya hewan qurban.

Achmad Yani sendiri menargetkan penjualan hewan qurbanya 50 ekor kambing dan 10 ekor sapi. “Kami tidak terlalu muluk-muluk. Sesuai dengan kemampuan permodalan yang ada,” imbuhnya.

Namun jika nantinya ada peternak yang tidak mempunyai stand dan akan titip jualan hewannya di tempatnya, akan diterima.

Ketika ditanyakan berapa Keuntungan yang didapat oleh pedagang?

Achmad Yani mengaku yang penting barokah dan bisa membantu memudahkan orang-orang dalam berqurban. (joe)

No More Posts Available.

No more pages to load.