PROBOLINGGO, PETISI.CO – Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin menghadiri pelaksanaan sosialisasi inovasi dan teknologi 2021 yang di prakarsai oleh Bappeda Litbang Kota Probolinggo.
Melalui sosialisasi ini diharapkan memberikan dorongan dan menguatkan inovasi yang telah berjalan sebelumnya serta dalam upaya mempersiapkan penilaian dan pengukuran indeks inovasi daerah oleh pemerintah pusat dan inovasi teknologi award gelaran Pemprov Jatim.
Untuk kepala organisasi perangkat daerah, Lurah atau camat di instansinya yang belum ada inovasi harus mampu mendorong segenap perangkat organisasinya untuk bisa menciptakan inovasi yang mempermudah layanan kepada masyarakat.
“Termasuk inovasi yang memanfaatkan teknologi,” kata Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin.
Dikatakan Wali Kota Hadi bahwa persoalan anggaran menjadi kendala utama, tapi dicoba dulu dengan memanfaatkan fasilitas yang ada dan gratis kalau bisa ya tanpa anggaran itu tadi.
“Kita membuat inovasi ini kan sebagai komitmen pemerintah dalam melayani masyarakat Probolingg pasti akan ada hambatan dan tantangan itulah yang menciptakan pola-pola baru dalam berinovasi,” ujarnya.
Sementara Tartib Gunawan, Kepala Bappeda Litbang Kota Probolinggo menegaskan bahwa dalam sosialiasi tersebut pihaknya mengundang 40 organisasi perangkat derah (PD) dan 5 kecamatan.
“Dari sejumlah undangan yang hadir terdapat 35 perangkat daerah yang melaporkan adanya inovasi, 3 perangkat daerah tidak memiliki inovasi serta 17 perangkat daerah dan kelurahan yang inovasinya sudah tidak berjalan,” pungkasnya. (reb)
