SURABAYA, PETISI.CO – Jajaran petinggi PSSI, pada Senin (10/2/2020) melakukan kunjungan untuk bertemu dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini guna mengetahui perkembangan progres Gelora Bung Tomo (GBT), yang menjadi salah satu venue Piala Dunia U-20 tahun 2021 mendatang.
Setibanya di GBT, para petinggi PSSI bersama Risma dan rombongan langsung melakukan pengecekan terhadap beberapa sarana, seperti ruang ganti, kursi penonton, 3 lapangan latihan di area stadion, ruang media, dan peninjauan terhadap rumput lapangan.
Dalam kesempatan itu Wali Kota Surabaya menerangkan, untuk saat ini pihaknya sedang melakukan beberapa pengerjaan besar-besaran guna merampungkan stadion tersebut, agar sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh FIFA sebagai persyaratan venue.
“Renovasi disini (GBT) itu lampu penerangan, pemasangan single seat juga akan segera dipasang, termasuk pembangunan lapangan di sisi utara dan jacuzi,” terang Risma.
Risma juga mengajak para petinggi induk sepak bola Indonesia tersebut mengunjungi ruang ganti pemain. Di sana ia menerangkan jika ruangan tersebut akan mendapatkan pelebaran, ditujukan untuk memberikan kenyamana bagi para pemain.
“Ini nanti juga dilebarkan supaya pemain sebelum bertanding merasa nyaman dan bisa fokus juga,” ungkapnya.
Ia menegaskan, jika penyelesaian pengerjaan infrastruktur di GBT akan rampung setidaknya paling lambat pada bulan November mendatang.
“November itu paling lambat targetnya, jadi kita ya juga berharap kalau bisa ya sebelum bulan November. Termasuk dengan akses jalan dan perbaikan di GBT,” tegasnya.
Sementara itu, menurut Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengapresiasi langkah gerak cepat Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam langkah mempersiapkan langkah guna mensukseskan pagelaran Piala Dunia U-20.
“Saya apresiasikan langkah ibu Wali Kota yang serius sekali mempersiapakan langkah menyambut piala dunia U-20, alhamdullilah,” kata pria yang akrab di sapa Iwan Bule tersebut.
Selain itu, Iwan juga mengharapkan peranan aktif para pemerintah daerah untuk “menjemput bola” serta memberikan respon maksimal untuk membantu PSSI mempersiapkan segala aspek yang dibutuhkan untuk menggelar piala dunia mendatang.
“Berharap dukungan optimal dari pemeintah daerah karena itu salah point penting. Jadi sebuah kota akan dipilih menjadi host cities Piala Dunia U-20 tahun 2021,” pungkasnya.
Sebenarnya pada sehari sebelumnya (9/2/2020), para anggota PSSI itu telah berada di Kota Surabaya guna melakukan pemantauan terhadap progres pengerjaan dari stadion Gelora 10 November yang digunakan sebagai lapangan pendukung dari GBT.(nan)
