BONDOWOSO, PETISI.CO – Beredarnya video viral di Media Sosial (Medsos) atas pemukulan oleh beberapa warga di Desa Traktakan, Kecamatan Wonosari, terhadap Bambang (35) warga Desa Sumber Anom, Kecamatan Tamanan, yang diduga pelaku penculikan anak, membuat keluarga korban tidak terima. Kemudian, kasus ini dilaporkan ke Mapolres Bondowoso, Jumat (21/02/20).
Video yang membuat geram warga net, khususnya masyarakat Bondowoso terhadap beberapa orang yang menghakimi Bambang, Kamis (20/3/2020) kemarin, menjadi modal bukti keluarga korban untuk melapor.
Dari keterangan kakak kandung korban Kartini, mengaku bahwa kasus ini sudah dilaporkan ke Polres.
“Saya tidak terima, saya mencari keadilan, adik saya diperlakukan seperti itu apalagi dia punya gangguan jiwa. Saya minta pihak terkait untuk mengusut tuntas terjadinya pemukulan sesuai video yang beredar di Medsos,” kecam Kartini terhadap pelaku.
Dari keterangan warga yang berhasil dihimpun, bahwa Bambang merupakan putra bungsu dari keempat bersaudara yang hidupnya tergolong tidak mampu.
Sehari-hari Bambang yang dikenal memiliki keterbelakangan mental, memang suka keliling dan menelusuri jalan disekitar rumah warga. Walau demikian, Bambang juga dikenal sebagai sosok yang mempunyai jiwa sosial tinggi.
“Dia sering mengucap salam ketika masuk ke rumah warga yang hendak ditemui. Terkadang pula demi hanya memenuhi makanan dan rokok, dia juga kerap terlihat memperbaiki genting bocor milik warga,” pungkas sejumlah warga. (tif)
