BLITAR, PETISI.CO – Di tengah gejolak pandemi virus Corona atau Covid-19, Polres Blitar menyisir warga miskin di Kabupaten Blitar yang belum tersentuh bantuan sosial dari pemerintah. Sebanyak 1.500 paket sembako telah disiapkan untuk dibagikan kepada warga. Sembako tersebut didistribusikan melalui 16 Polsek jajaran di wilayah hukum Polres Blitar.
Bantuan paket sembako tersebut diberangkatkan dari Mapolres Blitar menggunakan 16 mobil backbone, Selanjutnya akan langsung menuju masing-masing Polsek untuk segera didistribusikan.
Kapolres Blitar, AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetya mengatakan, warga miskin yang belum mendapat bantuan sosial baik dari pusat, provinsi maupun pemda, telah didata Babinsa dan Babinkamtibmas di 16 kecamatan yang masuk wilayah hukum Polres Blitar.
“Kita jemput bola memberi bantuan kepada warga miskin yang sama sekali belum tersentuh bantuan sosial baik dari pusat, provinsi maupun pemkab, Polres Blitar telah menyiapkan 1.500 paket sembako yang akan dibagikan kepada warga miskin yang belum tersentuh bantuan sama sekali, mengenai Teknis di lapangan petugas akan langsung mendatangi rumah penerima, bukan penerima yang datang dan antri mengambil bantuan,” jelas Kapolres Blitar Fanani.
Fanani menambahkan, untuk tahap selanjutnya Polres Blitar dalam ikut membantu masyarakat yang kena dampak Covid-19 akan menyiapkan 20 ton. Hal ini dilakukan sesuai instruksi Kapolri, jajaran Polres diminta untuk menyiapkan 10 ton beras untuk dibagikan kepada warga terdampak Covid-19 dan yang belum terdata. “Sesuai instruksi Kapolri, tahap selanjutnya kami siapkan lagi 20 ton beras,” pungkas kapolres.
Sementara Bupati Blitar, Rijanto dalam sambutan menyampaikan terima kasih atas kerja sama TNI-Polri selama ini, dalam menangani Covid-19 termasuk usaha memutus rantai penularannya. “Semoga sinergi ini terus terjalin, sampai berakhirnya wabah Covid-19, di Kabupaten Blitar khususnya,” kata Bupati Blitar.
Bupati Blitar tidak membantah dan mengakui, bahwa ada warga miskin yang masih belum terjangkau bantuan. ”Makanya dengan adanya penyisiran bantuan sembako semacam ini diharapkan dapat membantu warga miskin di tengah pandemi Covid-19,” ujarnya. (min)