Puasa Adalah Iman dan Taqwa kepada Allah, Berpahala Tiada Tara

oleh -82 Dilihat
oleh

Apakah sekarang ini kita sedang merasa dekat dengan Allah Subhanahu Wa Ta’ala, sehingga sekarang  merasa iman kita sedang kuat?

Bakarlah habis segala yang mengisi kepala dan perut dengan menahan lapar, maka setiap saat irama baru akan muncul dari api kelaparan yang nyala berkobar

“Wahai orang orang yang beriman  bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan.”

(QS. Al-Hasyr :18)

Puasa dan Al-Qur’an akan memberikan syafaat kepada seorang hamba di hari Kiamat, untuk itu kita berharap dan berdo’a mudah mudahan puasa kita bisa memberikan nilai taqwa atau nilai positif yang lebih baik dari tahun tahun sebelumnya.

“Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Alquran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan yang batil). Oleh karena itu, siapa di antara kamu hadir (di tempat tinggalnya atau bukan musafir) pada bulan itu, berpuasalah…”

(QS. Al Baqarah :185)

Di dalam menyikapi kehidupan ini umat Islam hanya perlu takut kepada Allah dan berharap sebesar-besarnya juga hanya kepada Allah.

Ibadah puasa mengandung banyakan manfaat dan keutamaan bagi umat manusia baik secara jasmani maupun secara rohani. Oleh karena itu, ibadah puasa tidak hanya disyariatkan kepada umat terdahulu, tetapi juga umat Nabi Muhammad Shalallahu Alayhi Wasallam, umat akhir zaman., dimana keutamaan dan inti ibadah puasa adalah kesabaran dengan ganjaran tiada tara

Sesungguhnya Puasa itu mengambil seperempat bagian dari keseluruhan keimanan karena :

“Puasa itu setengah dari kesabaran,”

(HR. At-Tirmidzi) Sedangkan, “Kesabaran mengambil setengah bagian dari keimanan,”

(HR. Abu Nu’aim dan Al-Khatib)

“(Juga) orang yang sabar, orang yang benar, orang yang taat, orang yang menginfakkan hartanya, dan orang yang memohon ampunan pada waktu sebelum fajar”

(QS. Ali ‘Imran :17) (fim)

PETISI Shaum ini ditulis dari referensi Al Quran dan Al Hadits

No More Posts Available.

No more pages to load.