Puluhan Kelurahan Sudah Nol Kasus Covid-19, Pemkot Surabaya Terus Lakukan Upaya Pengendalian

oleh -101 Dilihat
oleh
Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara.

SURABAYA, PETISI.CO – Dari 95 kelurahan di Kota Surabaya telah dinyatakan nol kasus Covid-19 atau sudah tidak ditemukan kemunculan kasus baru lagi.

“Alhamdulillah sudah semakin banyak angka nol kasus di berbagai kelurahan. Artinya, kasus ini semakin dapat terkendali,” kata Febriadhitya Prajatara, Senin (2/11/2020).

Selain itu, angka kesembuhan Covid-19 juga mengalami peningkatan. Berdasarkan data per hari Minggu (1/11/2020) kemarin, jumlah pasien sembuh mencapai 14.714 orang atau sebesar 92.12 persen.

“Dari angka itu, hingga hari ini kasus aktif tinggal 91 pasien. Rinciannya, yakni rawat jalan 10 kasus, rawat inap 33 kasus, Hotel Asrama Haji 41 kasus dan RS Lapangan 7 kasus,” kata Febri, sapaan akrabnya.

Guna mempertahankan tren tersebut, pihak Pemkot Surabaya akan terus melakukan upaya sosialisasi protokol kesehatan, Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan pelibatan Kampung Wani Jogo Suroboyo.

“Sosialisasi prokes ini penting dilakukan secara terus menerus, agar warga tetap disiplin. Sehingga tujuan mengendalikan dan memutus mata rantai juga dapat tercapai. Kami juga tetap lakukan swab secara masif,” jelas dia.

Dari 95 kelurahan yang telah dinyatakan nol kasus Covid-19, di antaranya Tanjungsari, Putat Gede, Sukomanunggal, Simomulyo Baru, Tandes, Balongsari, Asem Rowo, Genting Kali Anak dan Tambak Sarioso.

“Tambak Oso Wilangun, Pakal, Babat Jerawat, Sumber Rejo, Jeruk, Lakar Santri, Lidah Kulon,” jelas Febri.

Kemudian, Kelurahan Lidah Wetan, Sumur welut, Made, Bringin, Peneleh, Kapasari, Genteng, Ketabang, Embong Kalisasin, Tegal Sari, Tembok Dukuh, Jepara, Alun-alun Contong, Gundih, Bubutan, Tambak Rejo, Simo Kerto, Kapasan, Simo Lawang, Sidodadi, Perak Timur, Nyamplungan, Krembangan Utara, Bongkaran dan Perak Utara.

“Terus di Pegirian, Ujung, Ampel, Kemayoran, Dupak, Morokrembangan, Kedung Cowek, Sukolilo Baru, Tanah Kalikedinding, dan Sidotopo Wetan,” tutup dia. (nan)

No More Posts Available.

No more pages to load.