SIDOARJO, PETISI.CO – Dalam rangka HUT kemerdekaan RI ke-77, Pemerintah Desa (Pemdes)Masangan Wetan, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, bersama Karang Taruna (Kartar) menggelar live musik dengan tema “Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat” di depan kantor desa, Minggu (21/08/2022) malam.
Guyubnya ikatan kekeluargaan sangat tampak jelas dengan hadirnya H. Budiono SH.MM selaku Kades beserta seluruh perangkat desa didampingi keluarga tercinta, seluruh ketua RT, ketua RW, BPD, LPMT, pemuka agama, perwakilan lembaga, Babinsa, Babinkamtibmas, karang taruna, tampak juga kehadiran Kades Plumbungan dan Kades Masangan Kulon ikut meriahkan acara.
Ratusan warga dan undangan datang penuhi lapangan Desa Masangan Wetan sebagai rasa antusiasme warga yang sangat mendukung acara tersebut. Meriahnya acara diiringi live musik Om. Himalaya membuat suasana semakin semarak.
Dalam sambutanya Budiono memperkenalkan seluruh jajaran perangkat desa kepada masyarakat yang hadir. Di kesempatan itu pula Budiono menyampaikan rasa syukurnya atas kerja sama juga apresiasi warga dan para undangan yang mendukung terlaksananya acara tersebut.
“Saya sangat bersyukur dan tak lupa saya ucapkan terima kasih, acara demi acara telah terlaksana sesuai dengan harapan, dari acara macam-macam lomba, istighosah, jalan sehat yang dilaksanakan karang taruna, sampai pada puncak acara saat ini. Sekarang kita patut bangga, bahwasanya desa Masangan Wetan sudah banyak perkembangan yang positif, termasuk juga pembangunan jalan. Kami selaku Pemdes dan jajaran sangat transparan kepada masyarakat juga semua kalangan,” jelasnya.
Budiono saat ini juga sebagai Ketua FKKD Kabupaten Sidoarjo, merupakan figur pemimpin pilihan yang santun, bertanggung jawab, lebih mengutamakan masyarakat kecil, jujur dan agamis.
“Saya berusaha membangun kembali kekompakan dan kreatifitas karang taruna, salah satunya terlaksananya kegiatan-kegiatan tersebut semua adalah inisiatif dari karang taruna, bahkan untuk penggalangan dana semua usaha karang taruna murni, kami hanya membantu memberikan arahan namun tetap saling berkordinasi,” ungkap Budiono saat ditemui di ruangannya.
Kami berharap kedepannya desa Masangan Wetan ini bisa menjadikan desa yang bersih, rukun, dan guyub. “Kami tetap mengedepankan pelayanan kepada masyarakat kapanpun, dan dimanapun bahkan bisa dikatakan 30 jam kami melayani,” terangnya. (jar)
