SURABAYA, PETISI.CO – Tim Gabungan Rayon 7 Polsek Pakal Polrestabes Surabaya, menggelar giat Operasi Cipta Kondisi (Cipkon) untuk menekan angka kriminalitas tindak kejahatan 3C (Curat, Curas, Curanmor), dan masuknya barang haram Narkotika serta kejahatan lainnya, yang ada di wilayah hukum Polsek Pakal terutama saat malam hari, cipkon dilaksanakan di jalan raya lintas kota. Tepatnya di Jalan Raya Benowo Kec. Pakal Surabaya, di depan Terminal angkot Benowo, Selasa (26/3/2019) pukul 22.00 hingga 23.00 wib.
Sebelum melaksanakan operasi razia Cipta Kondisi, seluruh gabungan rayon 7, dari personel Polsek Pakal, Benowo dan Lakarsantri bersama masing – masing Pawas satuan fungsi, terlebih dahulu melaksanakan apel persiapan guna mendapatkan arahan dan sasaran yang akan dilakukan dalam kegiatan tersebut.
Operasi Cipta Kondisi rayon 7 itu sendiri dipimpin langsung oleh Kapolsek Pakal Kompol Subagyo S.Sos, didampingi Pakal satu Ambon Kanit Lantas AKP. Dwi Herianto SH, Benowo satu Ambon Kanit Binmas Ipda. Suwarti dan Lakarsantri satu Ambon, beserta masing – masing anggota dengan kuat 26 personil.
Saat pelaksanaan razia cipta kondisi tersebut, dilakukan pemeriksaan dan penggeledahan terhadap para pengguna kendaraan, baik roda dua dan kendaraan roda empat untuk diperiksa barang – barang bawaannya, dan juga jok sepeda maupun bagasi mobilnya.
Kapolsek Pakal Kompol Subagyo S.Sos, mengatakan, bahwa rutin melaksanakan kegiatan operasi cipta kondisi, hal ini bertujuan untuk mengantisipasi para pelaku tindak kejahatan.
“Digelarnya Operasi Cipta Kondisi ini dengan sasaran, 3C yaitu, Curas, Curat dan Curanmor, membawa Senjata Tajam, Narkoba, Minuman Keras dan kejahatan lainnya. Oleh sebab itu operasi cipkon ini lebih mengedepankan tindakan, maka perlu dilakukan agar terciptanya situasi yang aman, nyaman dan kondusif bagi warga masyarakat,” kata Kompol Subagyo.
Selain itu, lanjut Kompol Subagyo, dalam pelaksanakan operasi cipkon tersebut, juga kita perintahkan untuk pemeriksaan kendaraan beserta seluruh barang – barang bawaannya, dengan sasaran untuk antisipasi adanya, Handak, Sajam, Senpi, Narkoba dan Obat – obatan terlarang maupun tindak kejahatan lainnya, terlebih lagi akan dilaksanakannya pesta demokrasi yaitu Pilpres dan Pileg pada 17 April 2019 nanti.(bah)
