Risma: Bukan Saya Yang Minta dan Bukan Kemauan Saya

oleh -88 Dilihat
oleh
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini saat konferensi pers di Rumah Dinas Wali Kota.

Namanya Muncul di Dalam Survei Elektabilitas 10 Besar Calon Presiden RI

SURABAYA, PETISI.CO – Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini mengaku tak tahu menahu terkait kemunculan namanya di dalam survei elektabilitas 10 besar Calon Presiden Republik Indonesia (RI) tahun 2024.

Bahkan, Risma sendiri juga tidak mengetahui siapa yang membuat survei elektabilitas tersebut.

“Saya tahu siapa saya, dan saya tidak mungkin kuat buat bayarin untuk membuat survei dan sebagainya, tidak mungkin,” kata Risma di rumah dinas wali kota, Jalan Sedap Malam Surabaya, Jumat (28/8/2020).

“Saya tidak punya kapasitas keuangan untuk aku melakukan survei atau niatan apa itu, yang jelas jauh dari jangkauan saya dan saya sadar siapa saya,” imbuhnya.

Oleh karena itu, jika ada survey yang mencantumkan namanya dalam 10 besar sebagi kandidat Calon Presiden, Risma memastikan itu bukan kemauannya.

“Karena itu, kalau ada yang melakukan survei itu bukan saya yang minta dan bukan kemauan saya. Saya juga tahu kapasitas kemampuan saya seperti apa,” ungkapnya

Tak sampai di situ, Wali Kota dua periode ini tak pernah membayangkan sama sekali untuk menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia.

“Saya tidak pernah bermimpi, bahkan ketika jadi Wali Kota Surabaya tak pernah berani membayangkan. Karena tanggungjawabnya berat, bukan hanya di dunia ini. Karena saya harus pertanggungjawaban itu di hadapan Tuhan,” ucap Risma.

Menurutnya, ketimbang menyuruh orang membuat survei, lebih baik uang tersebut dimanfaatkan untuk membantu keluarga atau anak-anak kurang mampu.

“Dari pada saya buat survei mending saya kasihkan ke anak-anak yang lain, yang banyak ditinggalkan orang tua kena Covid-19 dan sebagainya. Jadi saya tidak tahu siapa yang melakukan survei itu,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua MPR, Bambang Soesatyo menyebut jika nama Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini masih terus bertengger dalam 10 besar Calon Presiden Republik Indonesia (RI) tahun 2024.

“Sampai hari ini masih terus bertengger di 10 besar Calon Presiden 2024,” kata dia saat menghadiri acara sosialisasi 4 pilar di Kecamatan Gunung Anyar, Kota Surabaya, Kamis (27/8/2020). (nan)

No More Posts Available.

No more pages to load.