RSUD Pekalongan Belajar Sistem Remunerasi RSUD dr Iskak Tulungagung

oleh -127 Dilihat
oleh
RSUD Pekalongan belajar sistem remunerasi di RSUD dr Iskak Tulungagung

TULUNGAGUNG, PETISI.CO – RSUD dr Iskak Kabupaten Tulungagung terima kunjungan dua rumah sakit di Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (15/06/2023).

Kedatangan mereka untuk mempelajari sistem remunerasi dan pengelolaan mikrobiologi di  RSUD dr Iskak yang direkomendasikan menjadi rumah sakit percontohan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Meski berada di pinggiran ibu kota provinsi dan berstatus Rumah Sakit Pendidikan tipe B, namun inovasi, pelayanan dan prestasi yang dimiliki oleh RSUD dr Iskak tak kalah unggul dengan rumah sakit milik pemerintah lain bahkan rumah sakit provinsi.

Rombongan RSUD dari Pekalongan dipimpin Direktur RSUD Kraton, Dr dr Henny Rosita, Sp. KJ dan Direktur RSUD Kajen, Dr Imam Prasetyo, M. Kes., tiba pukul 09.00 WIB.

Mereka disambut langsung oleh  Direktur  RSUD dr Iskak, dr Supriyanto, Sp.B, FINACS, M.Kes, Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr Iskak Tulungagung, dr Zuhrotul Aini Sp.A., M.Kes. beserta jajaran manajemen dan Kepala Instalasi Mikrobiologi Klinik RSUD dr Iskak, dr Rendra Bramanthi, Sp. MK (K).

“Banyak sekali yang harus kami pelajari, utamanya mengenai sistem remunerasi (proses input hingga output dan kendala yang dihadapi dalam penerapan sistem remunerasi) serta  mempelajari mikrobiologi,” ujar Direktur RSUD Kraton, Dr dr Henny Rosita.

Karena itu kedua rumah sakit tersebut berharap bisa mempelajari dan menerapkan sistem tersebut di rumah sakit mereka.

Dalam kesempatan itu, dr. Supriyanto menjelaskan, rumah sakit analoginya seperti sistem arloji mekanik, apabila satu gigi patah atau tidak berfungsi secara maksimal maka dapat mengganggu keseluruhan. Untuk mencapai sistem remunerasi yang baik, sistem tarif dan kinerja harus diselesaikan terlebih dahulu.

“Tetapi percayalah asal semua profesi  kita fasilitasi untuk bekerja profesional dengan penghasilan proporsional insya Allah selesai,” katanya.

Dengan adanya studi tiru ini, diharapkan menjadi pembelajaran bersama bagi seluruh penyelenggara layanan kesehatan untuk sama meningkatkan mutu dan pelayanan.

Selain bertukar pikiran, Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr Iskak Tulungagung, dr Zuhrotul Aini, Sp. A., M. Kes,  juga memaparkan mengenai sistem remunerasi yang telah dilakukan RSUD dr Iskak. (par)

No More Posts Available.

No more pages to load.