Sidang Paripurna Sampaikan Pokok Pikiran DPRD Isu Strategis Pembangunan Mojokerto TA 2023

oleh -97 Dilihat
oleh
DPRD kabupaten Mojokerto menggelar rapat paripurna tentang penyampaian pokok pokok pikiran DPRD TA 2023 dari hasil reses tahun 2021 dan 2022

MOJOKERTO, PETISI.CODPRD kabupaten Mojokerto menggelar rapat paripurna tentang penyampaian pokok pokok pikiran DPRD TA 2023 dari hasil reses tahun 2021 dan 2022 di ruang rapat graha whicesa gedung DPRD kabupaten Mojokerto, Senin (21/3/2022).

Sidang paripurna dipimpin oleh ketua DPRD Hj Ainy Zuroh berserta dua wakil ketua dan juga ikut hadir bupati Mojokerto Hj Ikfina Fatmawati dan Wakil Bupati Muhammad Al Barra, OPD, forkopimda dan ketua fraksi.

Melalui juru bicara DPRD yang diwakili oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Hj Detia Pudji Lestari melaporkan mengenai hasil pokok pokok pikiran DPRD TA 2023 adalah bentuk keterwakilan masyarakat melalui DPRD.

Juga pikiran bupati dan gagasan pimpinan dan anggota DPRD terhadap seluruh urusan kewenangan pemerintah daerah pokir tahun 2023 disusun dalam semangat kebersamaan agar pembangunan Kabupaten Mojokerto tahun 2023 tidak terjebak dalam atau bisnis tetapi harus mengikuti sense of crisis dan progresif kinerja dan berkomitmen politik kuat untuk menjaga mekanisme pengendalian check and balance antara eksekutif dan legislatif.

“Sebagaimana terlampir secara esensial dan laporan hasil reses ketiga DPRD tahun 2021 dan 2022 dari hasil-hasil holistik dihasilkan rumusan permasalahannya dan isu-isu strategis dearah rekomendasi DPRD Kabupaten Mojokerto,” ucap wakil ketua.

Dalam sambutannya Bupati Mojokerto Hj Ikfina Fatmawati mengatakan, guna terwujudnya kabupaten Mojokerto yang maju adil dan makmur melalui penguatan infrastruktur dan peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam menyusun perencanaan TA 2023 harus bisa efisien fokus kreatif dan mampu bersinergi untuk menangkap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Kabupaten Mojokerto

“Ada lima hal yang menjadi fokus utama perhatian hasil jaring aspirasi teman teman anggota DPRD akan kita tidak lanjuti. Ke depannya mudah-mudahan nanti bisa menjadi salah satu inovasi pemerintah daerah sebagai kebijakan pembangunan yang pro kepada rakyat,” tutup Bupati Mojokerto Hj Ikfina Fatmawati. (ng)

No More Posts Available.

No more pages to load.