Tangkal Banjir, Pemkot Surabaya Rancang Proyek Tanggul di Wilayah Pakal

oleh -229 Dilihat
oleh
Peninjauan lokasi pasca banjir di Surabaya bagian barat

SURABAYA, PETISI.CO = Pemkot Surabaya kini tengah melaksanakan proyek pembangunan tanggul sungai sebagai bagian dari upaya pencegahan banjir di Kecamatan Pakal. Inisiatif ini merupakan langkah strategis untuk mengatasi risiko banjir kiriman yang sering terjadi dari Kabupaten Gresik dan berpotensi menyebabkan genangan air di wilayah tersebut.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menggarisbawahi pentingnya proyek pembangunan ini saat melakukan peninjauan di lokasi pasca banjir di kawasan Jalan Pakal Madya.

“Kami fokus pada pembangunan tanggul sungai ini untuk menjaga keamanan warga dari ancaman banjir. Tadi malam kita sudah ke sini (Pakal Madya), saya lihat (banjir) tingginya tidak rata, ada yang satu mata kaki, ada yang satu lutut, tapi yang saya ambil adalah yang tertinggi,” ungkap Eri.

Rencana pembangunan tanggul sungai ini mencakup pembentangan sepanjang 2,5 kilometer, dimulai dari Jalan Pakal Madya hingga Sumberrejo. Tinggi tanggul yang direncanakan mencapai sekitar 1,2 meter, diharapkan dapat menahan lonjakan air akibat hujan deras serta banjir kiriman dari daerah sekitar.

Dalam hal ini, Pemkot Surabaya juga bekerja sama dengan Pemkab Gresik untuk mengurangi dampak banjir kiriman.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan Pemkab Gresik untuk memastikan kelancaran proyek ini serta mengurangi dampak banjir di wilayah Pakal,” tegas Eri.

Sebelum memulai pembangunan tanggul permanen, tim dari Pemkot Surabaya telah melakukan survei menyeluruh untuk mengevaluasi dampak banjir dan menghitung ketinggian yang dibutuhkan. Sebagai langkah darurat, pemasangan tanggul sementara menggunakan sandbag telah dilakukan untuk mengurangi risiko genangan air di kawasan Pakal Madya.

“Prioritas awal kami adalah memastikan perlindungan sementara dengan pemasangan tanggul sandbag sepanjang 2,5 kilometer, sebelum pembangunan tanggul permanen dimulai,” kata Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, Syamsul Hariadi.

Selain pembangunan tanggul, Pemkot Surabaya juga merencanakan pembangunan bozem di fasilitas umum (fasum) Citraland. Bozem ini akan berfungsi sebagai penampungan air saat hujan deras, sehingga dapat mengurangi aliran langsung ke sungai di kawasan Kecamatan Pakal.

“Pembangunan tanggul dan bozem ini merupakan komitmen Pemkot Surabaya dalam mengurangi risiko banjir yang telah lama mengganggu warga di Kecamatan Pakal,” pungkas Syamsul. (dvd)

No More Posts Available.

No more pages to load.