Terima Kunjungan ASITA, Sabar AS jalin Kerjasama Promosi Wisata Pasaman

oleh -94 Dilihat
oleh
Wakil Bupati Pasaman, Sabar AS menerima kunjungan ketua Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies

PASAMAN, PETISI.CO – Wakil Bupati Pasaman, Sabar AS menerima kunjungan ketua Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) atau Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia Sumatera Barat Darmawi di ruang kerjanya, lantai dua Kantor Bupati Pasaman di Lubuk Sikaping, Selasa (28/03).

“Benar hari ini kita menerima kunjungan dari ASITA, Alhamdulillah tentunya ini bisa menjadi titik awal kerjasama yang baik untuk membatu promosi wisata kita di Pasaman ini,” ungkap Sabar.

Didampingi Kepala Dinas Pariwisata Pemuda Olahraga dan Kebudayaan, Ade Harlien, SSTP., M.Si, dan Wali Nagari Ganggo, Mudiak, Kecamatan Bonjol, Aria Barito, dalam pertemuan tersebut Sabar AS juga menjelaskan bahwa Equator Bonjol tetap menjadi Sentral Wisata Pasaman yang akan dipromosikan.

“Dengan bantuan dari ASITA kita akan terus mempromosikan paket wisata kita di Pasaman ini, dengan sentral wisatanya Equator Bonjol,” imbuhnya.

Dengan semakin banyaknya perhatian dari pihak-pihak terkait serta kerjasama yang baik antara pemerintah dan masyarakat Sabar optimis wisata Pasaman akan semakin dikenal.

“Daerah kita potensi wisata alam yang luar biasa dan juga potensi wisata sejarah yang tidak dimiliki daerah lain, kita percaya dengan kerjasama yang baik pemerintah dan masyarakat hal ini akan dapat kita capai, dan pastinya peningkatan kunjungan wisatawan akan berdampak baik terhadap sektor-sektor lainnya yang ada di Pasaman,” harapnya.

Di samping itu Darmawi sebagai Ketua ASITA Sumatera Barat mengungkapkan keseriusan pihaknya untuk membantu mengangkat sektor Pariwisata Kabupaten Pasaman.

“Untuk itu saya turun langsung ke Pasaman, dengan sambutan baik dari Wakil Bupati Pasaman Bapak Sabar AS dan Dinas Pariwisata kita bisa berkoordinasi lebih lanjut bagaimana mempromosikan potensi-potensi wisata di Pasaman ini,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan Menteri Pariwisata, Sandiaga Uno menyebutkan bahwa pangsa pasar dunia yang ditargetkan adalah India dan Malaysia. Sementara untuk Sumbar wisatawan mancanegara yang banyak adalah dari Malaysia.

“Kami sudah membuat promosi pariwisata di sana pada 2022 dan tahun ini akan kami ulang kembali agar destinasi Sumbar ini dapat diketahui dan dikunjungi mereka,” kata dia.

Pihaknya juga telah menjalin komunikasi dengan asosiasi pariwisata di sana dan juga perantau Minang yang mencapai 500 ribu orang di negara itu.

Ia mengatakan sejumlah alasan yang menjadi pemicu wisatawan Malaysia datang ke Sumbar adalah alam yang indah atau mereka menyebut alam semula jadi. Sumbar memiliki gunung yang indah dan ada tujuh gunung di provinsi ini serta tiga danau dan satu danau bertingkat.

“Jenis cuaca juga beragam ada yang panas, ada yang sejuk, sedikit panas hingga sedikit sejuk. Terus kuliner dan tempat belanja yang membuat mereka ingin datang berkunjung,” imbuhnya.

Selain itu ada kedekatan emosional secara sosial budaya karena Kerajaan Pagaruyung dulu melakukan ekspansi hingga ke Malaysia, Filipina, hingga Thailand.

“Kami di ASITA sudah menyiapkan paket-paket wisata sesuai dengan segmen yang diminati mulai paket wisata alam, wisata belanja, wisata edukasi hingga wisata religi. Ini yang membuat kita yakin target kunjungan wisatawan mancanegara mencapai target di tahun ini,” tutupnya. (if)

No More Posts Available.

No more pages to load.