TPST dan Tungku di Watutulis Terbengkalai, Warga Kecewa

oleh -162 Dilihat
oleh
Bangunan TPST dan tungku di Watutulis yang terbengkalai

SIDOARJO, PETISI.COPembangunan tungku sebagai pembakaran Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) yang berada di Desa Watutulis, Kecamatan Prambon, Sidoarjo, Selasa, (11/4/2023), terbengkalai. Diduga pembangunan belum mendapatkan alokasi anggaran dari Dana Desa (DD) maupun dana lainnya, sehingga masyarakat merasa kecewa.

Masyarakat menyayangkan tidak adanya kepastian soal penyelesaian permasalahan sampah TPST yang terbengkalai, sehingga menjadikan promblematika baru.

Salah satu warga Watutulis sebut saja Cak Iki (nama samaran) ketika dikonfirmasi menjelaskan, bahwa pembangunan tungku TPST awalnya digunakan untuk pencegahan.

“Saya merasa bingung dan terkejut, karena pembangunan TPST terbengkalai. Sebelumnya tidak ada rapat perihal itu dan tidak ada kejelasan soal pembangunan yang bersumber dari dana mana?,” terang dia.

Bahkan, dirinya mengetahui pembangunan tungku terbengkalai dari survei di lokasi yang sampai saat ini belum adanya realisasi finishing atas pembangunan tungku tersebut.

“Saya mendapatkan informasi soal pembangunan tungku yang terbengkalai, dikarenakan kurangnya dana dalam melanjutkan pembangunannya tersebut,” paparnya.

Bahkan, lanjut Cak Iki, Pemerintah Desa Watutulis, sejauh ini belum ada tindakan terkait pembangunan TPST beserta anggaran yang akan digunakan untuk pembangunan TPST ataupun suatu desain tungku yang tidak sesuai standart.

Dia berharap kepada Pemerintah Desa Watutulis bisa terbuka dan transparan kepada masyarakat terkait soal kelanjutan pembangunan TPST tahun 2023.

“Agar apa.., Desa Watutulis bisa terbebas dan mengurangi jumlah dampak buruk dari sampah, bertujuan apa, agar sampah tidak berakhir di TPA, diharapkan bisa menjaga sumber daya dan melestarikan alam sekitar,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Watutulis, Warsono ketika dikonfirmasi melalui lewat via telepon untuk meminta kejelasan kelanjutan soal pembangunan TPST 2023, namun syang belum ada respon hingga berita ini ditayangkan. (jar)

No More Posts Available.

No more pages to load.