Banjir di Balongpanggang, Kapolres Gresik Langsung Tinjau Lokasi  

oleh -256 Dilihat
oleh
Kapolres Gresik langsung tinjau lokasi banjir.  

GRESIK, PETISI.COIntensitas hujan yang tinggi membuat air sungai di berbagai wilayah meluber, luberan air dari sungai-sungai lokal terjadi hingga ke jalan raya. Seperti yang terjadi di wilayah Kabupate Gresik, tepatnya di Jalan Sambiroto Kecamatan Balongpanggang Gresik.

Luberan air yang terjadi pada hari Senin (6/1/2020) pukul 19.00 wib, ke Jalan Raya Sambiroto Desa/ Kecamatan Balongpanggang, Kabupaten Gresik tersebut diduga berasal dari lahan persawahan.

Hadir melaksanakan kegiatan pengecekan ketinggian air yang menimpa rumah warga tersebut, diantaranya, Kapolres Gresik, AKBP. Kusworo Wibowo SH, SIK, MH, Camat Balongpanggang, M. Jusuf Anshori S.Sos, MM, Kapolsek Balongpanggang, AKP. Tulus SH, Kepala BPBD Gresik, Tarso, anggota Koramil Balongpanggang, Pelda Soni Tanjung.

Tingginya curah hujan wilayah Kecamatan Balongpanggang mulai pukul 17.00 WIB hingga saat itu, memicu terjadinya luapan sungai Kali Lamong hingga ke area lahan persawahan di wilayah tersebut. Adapun sebagian wilayah di kecamatan tersebut yang terkena imbas dari luberan sungai, di antaranya, Jl. Raya Sambiroto sepanjang 20 meter dengan ketinggian air 30 cm, daerah pemukiman (rumah) warga Desa Pacuh, yaitu rumah Wito dengan ketinggian air 20 cm, rumah Endang dengan ketinggian air 10 cm, dan rumah Pardi ketinggian air 10 cm.

Kapolres Gresik, AKBP. Kusworo Wibowo SH, SIK, MH, bersama jajarannya dan Kodim 0817 Gresik, dengan instansi terkait, memberikan bantuan sembako bagi warga yang rumahnya terdapat genangan air.

Sementara situasi di wilayah lain yang berada di Kecamatan Balongpanggang, khususnya perkembangan yang ada di area seputaran Sungai Lamong, masih belum nampak adanya tanda – tanda banjir.

Menindaklanjuti kejadian tersebut, Kapolres Gresik, AKBP. Kusworo Wibowo SH, SIK, MH, bersama jajarannya dan Kodim 0817 Gresik, yaitu mengambil langkah dengan mendatangi lokasi banjir, memantau perkembangan debit air, berkordinasi dengan instansi terkait, memberikan bantuan sembako bagi warga yang rumahnya terdapat genangan air, dan mengimbau warga yang terdapat adanya genangan air untuk dievakuasi.

“Tidak ada warga yang mau di evakuasi, mereka tetap bertahan di tempat sambil menunggu perkembangan ketinggian air. Namun, kami tetap mengimbau agar anak-anak selalu dalam pantauan, jangan sampai mereka terperosok dan hanyut terbawa derasnya air,” ujar Kusworo.

Kemudian, lanjut Kusworo, untuk barang-barang berharga agar dikumpul disatu tempat. Sehingga jika terjadi peningkatan debit air, dan harus dievakuasi tidak sulit lagi mencari barang berharga tersebut, dan langsung bisa di bawa, begitu juga anak anak harus selalu dalam pengawasan.

“Malam ini kita berdoa bersama, semoga debit air tidak meninggi dan tidak ada kerugian materil yang berarti,” ucap orang nomer satu di jajaran Polres Gresik ini. (bah)

No More Posts Available.

No more pages to load.