MOJOKERTO, PETISI.CO – Tolak ukur kemajuan desa bisa dilihat pembangunan, infrastruktur, sarana dan prasarana yang dilakukan pemerintah desa untuk melayani dan memberikan manfaat bagi masyarakat desa setempat.
Guna memajukan pembangunan Desa Jrambe Kecamatan Dlanggu Mojokerto yang berpenduduk kurang lebih 2.975 warga, yang dibagai menjadi 3 dusun, yaitu Dusun Jrambe, Dusun Kauman, Dusun Sumberagung, melalui musyawarah yang didukung LPM, BPD, tokoh masyarakat, pemerintah desa, membuat rencana anggaran pembangunan dana desa (DD) yang tertuang dalam APBDes 2019.
Slamet Kepala Desa Jrambe menjelaskan kepada petisi co, pembangunan fisik yang dikerjakan ada beberapa titik, antara lain pembangunan TPT atau saluran di Dusun Jrambe dengan tujuan memperlancar pembuangan air hujan, menahan tanah jalan agar tidak longsor.
Paving jalan ke makam di Dusun Sumber Agung, tujuan untuk memperlancar tranportasi dan menghormati sesepuh desa, rehab gedung TK tujuan untuk kenyamanan dalam aktivitas mengajar.
Pembangunan Ruko BUMDes di depan balai desa, tujuan untuk meningkatkan PAD desa, pemasangan tiang lampu di enam titik tujuan untuk penerangan.
Semua pembangunan proyek fisik dikerjakan dengan pola swakelola dengan memperkerjakan warga setempat dan akan memberikan pendapatan bagi masyarakat yang mau bekerja.
“Kegiatan pembangunan ini akan saya awasi dan melihat langsung dan selalu berkoordinasi dengan TPK jangan sampai terjadi penyimpangan harus sesuai dengan RAB,” ungkap Kades Slamet.
Lebih lanjut Kades Slamet menambahkan, pihaknya juga sudah membeli mobil pelayanan kesehatan dengan tujuan bagi warga masyarakat yang sakit, pihaknya siap mengantar tanpa dipungut biaya sama sekali ke rumah sakit.
“Tentunya program ini akan bermanfaat sekali, baik untuk kemajuan desa dan kesejahteraan warga,” kata Kades.(nang/adv)