Disnaker Jember Fasilitasi Keahlian PMI dan Tenaga Kerja Lokal

oleh -679 Dilihat
oleh
Supri Handoko, Kepala Disnakertrans Kabupaten Jember

JEMBER, PETISI.CODisnakertrans Kabupaten Jember fasilitasi keahlian tenaga kerja alat angkut forklift dengan pelatihan selama tiga bulan agar menjadi tenaga profesional dan siap kerja di perusahaan yang ada di kabupaten Jember.

“Mereka akan kita fasilitasi dengan pelatihan dan  selama  tiga bulan, Disnakertrans akan support mereka dengan uang transport yang bersumber dari APBD Kabupaten,” ujar Kepala Dinas Disnakertrans Kabupaten Jember Suprihadoko, Rabu (31/1/2024).

Hal tersebut kita lakukan agar para pencari kerja tersebut bisa punya keahlian, dengan tujuan mereka bisa diterima di perusahaan. “Di era ini setiap perusahaan membutuhkan operator forklift yang berpengalaman,” jelasnya.

Selain itu terkait dengan menciptakan tenaga profesional yang siap kerja kita sudah kerja sama dengan seluruh kades di Kabupaten Jember.

Dimana setiap desa akan kita support untuk melakukan pelatihan terhadap para pencari kerja di desa masing-masing. Sehingga mereka punya keahlian dalam bidangnya masing- masing.

Semua itu kita lakukan agar para pencari kerja cukup mendatangi kantor desa masing-masing. Kita sudah siapkan aplikasi, sehingga para pencari kerja bisa langsung akses ke desa masing-masing.

“Cuma sampai saat ini hasilnya masih belum  begitu dirasakan masyarakat di masing-masing desa. Di tahun 2024 ini kita akan dorong lagi agar hasilnya lebih maksimal,” terangnya.

Di samping soal pengembangan tenaga kerja di lokal Jember, orang nomor satu di Disnakertrans Jember tersebut juga mengemukakan, bahwa berkaitan dengan Buruh Migran Indonesia (PMI) dirinya berharap agar PMI asal Jember tidak menggunakan jalur non prosedural yang risikonya sangat besar. Mulai gaji yang tidak jelas, juga rentan terhadap hal hal yang kurang baik yang menimpa PMI itu sendiri.

Oleh karena mereka para PMI yang dalam hal ini adalah pahlawan devisa harus dibekali dengan berbagai keahlian sebelum yang bersangkutan ditempatkan di negara tujuan. “Dan juga jelas ikat kontrak kerja dan penempatannya, sehingga seandainya ada sesuatu kita mudah dalam memberikan pelayanan kepada mereka,” bebernya.

“Untuk itu Disnakertrans Jember sudah siapkan semua sarana dan prasarana pelatihannya. Kami sangat berharap para buruh PMI asal Jember bisa di berangkatkan lewat jalur prosedural, sehingga mereka bisa nyaman dalam bekerja dan hak nya sebagai PMI bisa didapatkan dengan penuh,” jlentrehnya.

Dirinya mengungkapkan banyak PMI asal Jember yang sukses lewat pemberangkatan jalur prosedural. “Beberapa waktu yang lalu dilakukan testimoni di hadapan tokoh dan masyarakat, agar para PMI asal Jember ke depan tidak berangkat lewat jalur non prosedural,” pungkasnya. (git)

No More Posts Available.

No more pages to load.