Jelang Musim Penghujan, Pemkot Surabaya Siapkan Langkah Pencegahan Situasi Darurat

oleh -95 Dilihat
oleh
Salah satu perlengkapan yang dimiliki Pemkot Surabaya berupa perahu karet yang dipersiapkan untuk menghadapi situasi darurat.

SURABAYA, PETISI.CO – Pemkot Surabaya berupaya mempersiapkan langkah-langkah pencegahan potensi munculnya situasi darurat saat kondisi musim hujan.

Kepala BPB Linmas Kota Surabaya, Irvan Widyanto mengatakan, upaya pencegahan potensi situasi darurat ini, selaras dengan instruksi yang diberikan oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini kepada jajaran Pemkot Surabaya, termasuk pada kelengkapan penyelamatannya.

“Bu wali menekankan kepada semua OPD untuk melakukan pengecekan sarana dan prasarana,” kata Irvan di kantornya, Kamis (1/10/2020).

Peralatan itu juga dibagikan kepada pihak Kecamatan di Kota Surabaya, sehingga ketika terjadi kondisi darurat upaya penyelamatan bisa langsung dilakukan.

Kemudian lanjutnya, Wali Kota, Tri Rismaharini juga memerintahkan jajaran terkait untuk mengecek semua kesiapan rumah pompa, termasuk menginstruksikan Dinas PU dan DKRTH mengecek saluran dan aliran sungai.

“Termasuk perahu karet yang ada di Linmas, Satpol PP, Dinas Pariwisata, hingga Dinas Pertanian. Semuanya diminta dicek dan dipraktekkan, sehingga semua dalam kondisi yang ready,” terangnya.

Seperti yang diketahui sebelumnya, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini telah menerbitkan Surat Edaran bernomor 360/8809/436.8.4/2020, perihal Peningkatan Kewaspadaan Menghadapi Musim Penghujan, pada 29 September 2020 lalu.

Berkaca pada hal tersebut, mantan Kepala Satpol PP Kota Surabaya ini mengimbau kepada seluruh warga agar waspada saat memasuki musim penghujan.

“Kemudian kepada warga yang dibantaran, dan selanjutnya semua warga juga diimbau untuk melakukan pengecekan terkait dengan saluran-saluran (air) yang ada di wilayahnya,” tegasnya.

Ia menambahkan, warga yang hendak melakukan kerja bakti diharap, memperhatikan protokol kesehatan dan jika membutuhkan bantuan mereka bisa langsung menghubungi petugas, melalui saluran 112.

“Terutama bila mana ada saluran yang buntu dan membutuhkan bantuan dari petugas pemerintah kota, bisa langsung menghubungi 112, itu nanti kita langsung tangani,” pungkasnya. (nan)

No More Posts Available.

No more pages to load.