Kades Sidorejo Bantah Isu Terima Uang Dari Judi Sabung Ayam, Berikut Kronologisnya

oleh -58 Dilihat
oleh
Kades Sidorejo memberikan keterangan pers.

KEDIRI, PETISI.CO – Walaupun sudah tutup, keberadaan arena judi sabung ayam yang berada di atas tanah Dinas Pengairan atau Dam Ringinrejo yang letaknya di perbatasan tiga wilayah yakni Plosoklaten, Sidorejo, dan Tiru Lor kini menjadi sorotan.

Hal itu bermula ketika terjadi orang jatuh dan meninggal setelah mendapatkan perawatan medis beberapa waktu lalu, salah satu panitia bernama Ugik kemudian meminta uang sebesar Rp 15 Juta kepada pengelola untuk digunakan mengkondisikan keadaan agar tidak melebar kemana-mana dan aktivitas bisa kembali normal.

Oleh pengelola, Ugik kemudian diberi uang sesuai jumlah yang diminta. Belakangan muncul isu bahwa uang tersebut yang meminta adalah Kepala Desa Sidorejo, Bagus Krisdijanto SPD, namun isu tersebut dibantah oleh sang Kades.

Menurut Krisdijanto, setelah peristiwa orang jatuh dan meninggal di Klinik, ia menelpon pengelola agar menghentikan aktivitasnya, terlebih masih situasi Pandemi Covid-19, ditambah lagi ia sempat didatangi oleh puluhan orang warganya agar menutup aktivitas tersebut, namun karena lokasi sabung ayam tidak masuk wilayahnya ia hanya bisa menghimbau pengelola lewat telepon,

“Dalam telepon tersebut saya tidak bicara sama sekali mengenai uang yang sekarang rame itu,” ujar Kades Ketika dikonfirmasi dikantornya, Kamis Pagi (12/08/2021)

Kades Sidorejo kemudian menelepon Ugik untuk datang ke balai desa agar menjelaskan permasalahan yang terjadi, kepada awak media ugik mengakui bahwa dirinya meminta uang tersebut untuk dirinya sendiri, tidak ada perintah dari siapapun, termasuk kepada Desa.

“Saya memohon maaf kepada Pak Kades, juga masyarakat Sidorejo, Pak Kades tidak ada kaitannya dengan uang itu,” ucap Ugik.

Ugik juga menyampaikan bahwa uang tersebut masih utuh, namun ketika akan dikembalikan kepada pengelola, uang tersebut ditolak. (bam)

No More Posts Available.

No more pages to load.