Ketua Asprov PSSI Jatim Desak BS Ungkap Dalang Dibalik Kasus Penyuapan

oleh -121 Dilihat
oleh
Riyadh (kiri) saat diwawancarai wartawan usai pelantikan pengurus KONI Jatim periode 2022-2026 di Kantor Gubernur Jatim.

SURABAYA, PETISI.CO – Ketua Asosiasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Provinsi Jawa Timur (Jatim), Ahmad Riyadh UB mendesak Yoyok Bambang Suryo Atmojo (BS), salah satu tersangka kasus percobaan suap dalam kompetisi Liga 3 Jatim 2021 untuk buka-bukaan siapa dalangnya yang terlibat dalam kasus tersebut.

“Selama ini, BS hanya bilang punya nama daftar orang-orang yang terlibat dalam kasus ini. Sebaiknya dibuka saja sekalian,” ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Kamis (10/3/2022).

Seperti diketahui, Polda Jatim telah menahan empat tersangka percobaan suap dalam Liga 3 Jatim. Selain BS, yaitu Dimas Yopi Perwira Nusa, Ferry Avrianto dan Imam Arif Huda.

Empat tersangka itu terlibat dalam rencana suap di dua pertandingan Liga 3 Jatim. Yakni laga NZR SumbersarI melawan Persema Malang dan laga NZR Sumbersari melawan Gresik Putra (Gestra) Paranane FA.

Dihadapan wartawan, BS sempat mengeluarkan kertas yang menurut pengakuannya berisi catatan orang-orang yang pernah maupun terlibat dalam kasus suap pengaturan skor bola di Liga 3.

Daftar nama itu diserahkan ke pengacara yang menjadi kuasa hukumnya dalam kasus tersebut. Namun, BS tidak menyebutkan identitas para pelaku suap itu.

“Seharusnya (diungkap) sampai ke akar-akarnya. Jangan (hanya) dia saja. Bukan dia saja pelaku lapangannya yang menyuruh, menginstruksikan klub mana yang pesan atau penjudi mana,” jelas Riyadh.

Menurutnya, ini momen yang tepat untuk bersih-bersih. Kompetisi sepak bola Indonesia harus bersih dari pengaturan skor, agar lebih bermutu. Melahirkan pemain yang berkualitas pula.

“Jadi ini momennya. Kalau dia ingin membantu supaya jadi baik semuanya, lempar saja siapa namanya, biar polisi yang meneliti ini ada bukti yang masuk,” katanya.

Pihaknya mengapresiasi langkah Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jatim yang menahan empat tersangka kasus percobaan suap dalam kompetisi Liga 3 Jatim 2021.

“Alhamdulillah sudah ditahan. Kita harap bisa dikembangkan sampai akarnya. Jadi, akan jelas klub mana, penjudi mana, pemain mana,” ujarnya.

Ia mengaku akan terbuka, apabila benar ada nama-nama dari PSSI yang terlibat dalam percobaan suap yang dilakukan. Bila ada orang-orang dari PSSI maupun football family lainnya terlibat, Riyadh memastikan akan menjatuhkan sanksi.

“Akan dilakukan investigasi oleh komite disiplin untuk menjatuhkan sanksi. Kita dorong kepolisian untuk mengungkap siapa saja di balik 4 tersangka yang sudah ditahan oleh Polda Jatim,” papar pria yang juga Anggota Komit Eksekutif PSSI itu.(bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.