Oknum Satpol PP Surabaya Diduga Perkosa Pemandu Lagu

oleh -204 Dilihat
oleh
Saudara kandung korban, Sukarjo yang melaporkan kejadian oknum Satpol PP Kota Surabaya pada adiknya

SURABAYA, PETISI.CO – Seorang oknum anggota Satpol PP Kota Surabaya dilaporkan ke pihak kepolisian, lantaran diduga memperkosa salah satu wanita pemandu lagu (LC) di salah satu tempat karaoke.

Laporan itu dilayangkan oleh saudara kandung korban, Sukarjo, ke ke Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Surabaya dan diterima dengan nomor laporan, LP/B/439/III/2022/SPKT/Polrestabes. SBY.

Ia mengatakan, dugaan pemerkosaan ini terjadi saat korban menginap di kantor salah satu tempat karaoke di Surabaya. Ketika itu, adiknya memang dalam keadaan mabuk karena pengaruh minuman keras.

“Kejadiannya Sabtu (26/3/2022) sekitar pukul 5.27 WIB subuh mas,” ungkap Sukarjo, Selasa (29/3).

Setelah itu, terduga yang juga dalam kondisi mabuk tiba-tiba mendatangi korban dan di saat itulah pelaku melakukan perbuatan asusilanya. Korban sendiri merasa ada yang aneh dengan tubuhnya setelah sadarkan diri.

Ia pun mengecek rekaman CCTV dan dikejutkan bahwasanya anggota Satpol PP itu telah melakukan perbuatan bejat kepadanya. Bahkan Sukarjo mengungkapkan, dalam rekaman CCTV di ruangan tersebut juga terlihat bahwa pelaku yang merupakan anggota Satpol PP tersebut melakukan dugaan pemerkosaan sebanyak dua kali.

“Meski adik saya bekerja sebagai pemandu karaoke, bukan berarti bisa dijadikan pelampiasan nafsu lelaki bejat,” ujarnya.

Dirinya pun berharap agar Polrestabes Surabaya mengusut tuntas kasus ini. Sukarjo juga menginginkan supaya terlapor segera menerima sanksi hukuman dari pihak kepolisian.

“Harapan kami terlapor segera mendapat hukuman. Semoga ini dapat diproses sesuai hukum yang berlaku. Kami sangat menyesalkan kejadian ini menimpa adik saya,” kata Sukarjo.

Sementara itu, Kasatpol PP Surabaya Eddy Christijanto saat dihubungi via ponsel membenarkan kejadian yang dilakukan oleh oknum anggotanya.

“Dari info kecamatan Semampir, begitu laporan masuk, dia (oknum) langsung diberhentikan,” pungkas Eddy. (dvd)

No More Posts Available.

No more pages to load.