Pandemi Belum Usai, Masjid Pemkot Gelar Ceramah Agama Online

oleh -120 Dilihat
oleh
Masjid Al Muhajirin Jalan Jimerto, Surabaya.

SURABAYA, PETISI.CO – Masjid Al Muhajirin yang terletak di Jalan Jimerto Surabaya, menggelar ceramah via online. Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisir munculnya kerumunan di tempat ibadah.

Di dalam Perwali Surabaya nomor 28 tahun 2020 tentang Pedoman Tatanan Normal Baru Pada Kondisi Pandemi Covid-19 Di Kota Surabaya, bagian ketiga tentang Kegiatan Keagamaan Di Rumah Ibadah.

Para warga Surabaya yang ingin menikmati ceramah online yang dilakukan di Masjid Al Muhajirin itu, bisa mengakses chanel youtube Sapawarga milik Kominfo Surabaya.

“Jadi nanti kawan-kawan Kominfo akan mengambil videonya. Lalu akan diupload di Youtube Sapawarga. Sehingga semua warga dapat mengakses. Kapanpun dan dimana pun,” kata Wakil Koordinator Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya, M Fikser di Balai Kota Surabaya, Selasa (16/6/2020).

Fikser mengungkapkan, pihaknya telah melakukan komunikasi kepada takmir masjid, perihal jadwal pelaksanaan dan materi ceramah yang akan disampaikan oleh penceramah.

Saat telah dicapai kesepakatan mengenai jadwal dan materi ceramah, pihak Kominfo Surabaya langsung melakukan take video, kemudian dilanjutkan tahapan pengolahan materi video. Setelah materi tersebut jadi, staf Kominfo akan mempublishnya.

Upaya memanfaatkan teknologi itu sebagai pengganti pertemuan dan kerumunan warga di tengah munculnya wabah ini.

Fikser memastikan, pihaknya akan secara rutin melakukan siaran ceramah online tersebut, sehingga kebutuhan rohani warga Kota Surabaya bisa terpenuhi.

“Karena ceramah adalah upaya dalam memenuhi kebutuhan siraman rohani. Jadi memang harus rutin dilakukan,” jelasnya.

Sebelum munculnya pandemi ini, kegiatan ceramah dan kajian agama memang rutin dilakukan, yaitu mulai hari Senin-Kamis pukul 12.00 WIB. Ceramah ini diasuh oleh para da’i dan kyai.

Imam Masjid Al-Muhajirin Surabaya, Azis Muslum mengungkapkan, ceramah online ini digelar guna memenuhi permintaan masyarakat, khususnya di sekitar lingkungan Masjid Muhajirin. Bahkan, nantinya materi-materi ceramah itu juga akan dibagikan atau dishare ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Surabaya.

“Respon masyarakat juga positif dan senang dengan adanya ceramah online, jadi insya Allah akan terus kami lanjutkan,” pungkas dia. (nan)

No More Posts Available.

No more pages to load.