PC GP Ansor Lamongan: Sosok Almarhum Andry Dewanto Ahmad Patut Diteladani

oleh -98 Dilihat
oleh
Alm. Andry Dewanto Ahmad semasa hidup dalam sebuah acara.

LAMONGAN, PETISI.CO – Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Ansor Lamongan merasa kehilangan atas berpulangnya kehadirat Allah SWT, salah satu kader terbaik Nahdlatul Ulama Jawa Timur, Andry Dewanto Ahmad, Kamis (29/7/21), setelah menjalani beberapa hari perawatan kesehatan di salah satu rumah sakit di Kota Malang.

Pesan itu disampaikan oleh Muhammad Masyhur Ketua PC Ansor Lamongan yang mengungkapkan, betapa tidak kepergian salah satu mentor terbaik GP Ansor itu telah meninggalkan kesan yang sangat berarti bagi pengurus maupun kader gerakan Pemuda ansor Kabupaten Lamongan.

Alm. Andry Dewanto Ahmad (baju putih) semasa hidup.

“Karena seperti kita tahu, setiap “Ansor Lamongan” mengadakan kegiatan rekrutmen kader Ansor maupun Banser baru, kita pasti mendatangkan Mas Andry untuk mengisi salah satu materi dalam kaderisasi selama ini,” ungkap Masyhur.

Dan yang lebih membuat kita (PC GP Ansor Lamongan) tidak bisa melupakan sosok dari Almarhum mas Andry adalah sumbangsih tenaga, pikiran dan materi kepada kita yang sudah tidak bisa dihitung dengan rupiah.

Kapanpun kita mengundang Mas Andry, beliau tidak pernah menolak, meskipun tengah malam beliau menyempatkan diri untuk berangkat ke Lamongan dengan naik bus. Bukan hanya itu, sebagai ganti uang bensin dari kita, beliau juga selalu menolak, itulah yang membuat kami sangat kehilangan mas Andry.

“Masih teringat jelas pesan terbaik beliau adalah untuk jadi orang baik, cukup dengan diam. Untuk jadi orang bermanfaat, harus terlibat dalam pergerakan,” imbuh Masyhur.

M Masyhur juga menambahkan, dengan kepergian tokoh yang saat ini menjabat Wakil Ketua PWNU Jawa Timur, Wakil Ketua LPBH NU PBNU tentu tidak serta merta menghilangkan semua kenangan manis dari beliau khususnya bidang akademisinya, dan wajib kita teladani ilmu ataupun ide gagasan dari beliau.

Karena terbukti materi-materi yang beliau berikan kepada kader Ansor khususnya di Lamongan telah berhasil mencetak kader Ansor yang militan, dan ini yang harus kita balas dengan doa terbaik bagi Mas Andry.

“Selain itu, dengan kepergian beliau, kami PC GP Ansor Lamongan memastikan akan tetap mengamalkan ilmu yang telah beliau berikan pada kami, dan juga terakhir kami juga mengintruksikan kepada kader Ansor Banser se Kabupaten Lamongan untuk memanjatkan doa bagi almarhum Mas Andry,” pungkasnya. (ak)