Pendampingan KOMPAK Australia Berakhir, Bupati Salwa Arifin Sebut Melahirkan 5 Program di Bondowoso

oleh -79 Dilihat
oleh
Bupati Bondowoso, Drs. KH. Salwa Arifin saat melakukan pelepasan pendampingan KOMPAK Australia serta mengukuhkan pengurus baru forum CSR periode 2022-2024

BONDOWOSO, PETISI.CO – Pendamping Kolaborasi Masyarakat dan Pelayanan Kesejahteraan (KOMPAK) Australia di Bondowoso telah berakhir.

Sejak kali pertama bertugas pada 2015 silam hingga tahun ini, sedikitnya sudah ada lima program yang dilahirkan dalam upayanya mendampingi Bondowoso.

Utamanya, pendampingan untuk peningkatan kualitas hidup kelompok miskin dan rentan, peningkatan pelayanan dasar, serta peningkatan peluang ekonomi masyarakat.

Lima program tersebut, antara lain, Getar Desa (Gerakan Kesetaraan Berbasis Desa), Stop Berduga (Sinergi Total Pencegahan Bersalin Di Dukun Bayi Dan Selamatkan Ibu), Gertas (Gerakan Tuntas Adminduk), Tape Manis (Gerakan Tanggap dan Peduli Masyarakat Miskin), dan Said (Sistem Administrasi Informasi Desa).

Bupati Bondowoso, Salwa Arifin, menerangkan, pendampingan yang selama ini telah dilakukan sangat bermanfaat bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso.

“Karena itulah, kami berharap ke depan kerjasama kemitraan antara pemerintah Australia dan pemerintah Indonesia bisa kembali dilakukan di Bondowoso,” ujarnya saat pelepasan program KOMPAK, Jumat (4/2/2022), di pendopo Kabupaten.

Sementara itu, Astrid Kartika, selaku pimpinan unit tata kelola desentralisasi di Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT), Kedutaan besar Australia untuk Indonesia, berpesan kepada Pemkab agar menjaga investasi yang sudah dibangun selama tujuh tahun di Bondowoso, yakni terkait dengan interkonektivitas data serta proses verifikasi validasi yang berbasis desa.

”Mohon dijaga karena memang itulah modal Pemkab untuk bisa menghemat anggaran dan juga menghasilkan hal-hal baik,” katanya.

Dengan adanya dukungan berkelanjutan Kepala Desa (Kades), dan camat seperti yang sudah terjalin selama ini, dampaknya sangat terasa di masyarakat.

“Merekalah ujung tombak dari pelayanan yang ada di Bondowoso,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati Salwa Arifin juga mengukuhkan kepengurusan forum Corporate Social Responsibility (CSR), periode 2022-2024. (tif)

No More Posts Available.

No more pages to load.