Surabaya Dijatah 33.420 Vaksin Covid-19

oleh -108 Dilihat
oleh
Plt Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana.

SURABAYA, PETISI.CO – Jatah vaksin Covid-19 untuk Kota Surabaya mencapai 33.420 dosis. Prioritas awal penyuntikan adalah para tenaga medis (nakes).

“Iya. Untuk Semua nakes. Ada 33 ribu sekian. Mencukupi 33.420,” kata Pelaksana Tugas Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana seusai menggelar rapat koordinasi melalui daring bersama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Selasa (12/1/2021).

Dari 33.420 jumlah vaksin, Whisnu menyebut jika pihaknya bisa melakukan penyuntikan kepada sekitar 10.000 orang nakes per minggunya.

“Karena target Kita 1,9 juta itu dalam 15 bulan tuntas. Masih awal, target Kita seminggu 10 ribu,” terangnya.

Di sisi lain, rencananya pihaknya akan kembali melakukan pengajuan terkait penambahan jumlah vaksin tambahan untuk para pekerja di ruang publik.

“Tapi nanti Kita meminta tambahan sekitar 8 ribuan. Untuk tenaga publik lainnya, seperti Polri, Satpol PP dan Linmas,” jelas Whisnu.

Sebelum dilakukan vaksinasi, baik nakes atau pun pekerja di fasilitas pelayanan publik terlebih dahulu menjalani proses screening ketat. Tujuannya, untuk memastikan kondisinya tubuhnya mampu atau tidak dalam menerima suntikan vaksin.

“Sebelum di vaksin di screening dulu dia bisa mendapatkan vaksin apa tidak atau ada penyakit bawaaan yang tidak bisa vaksin. Jadi misal pernah penyakit jantung, darah tinggi, atau auto imun itu kan tidak boleh kena vaksin,” kata WS, sapaan akrabnya.

Terkait fasilitas yang disiapkan, politisi PDI Perjuangan itu menuturkan setidaknya sudah ada 109 fasilitas kesehatan yang disiapkan oleh Pemkot Surabaya untuk vaksinasi, yaitu 46 rumah sakit dan 63 puskesmas.

Kemudian, di beberapa lokasi rumah sakit sudah menjalankan tahapan simulasi vaksinasi. Sedangkan puskesmas telah melakukannya secara keseluruhan.

“63 puskesmas sudah melakukan simulasi. 7 rumah sakit sudah lakukan simulasi, termasuk dua dari pemerintah. Tinggal 39 yang kita dorong untuk melakukan simulasi. Dari 46 rumah sakit,” pungkasnya. (nan)

No More Posts Available.

No more pages to load.