SURABAYA, PETISI.CO – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 yang dilaksanakan di Surabaya memiliki dampak positif dalam melandaikan jumlah kasus Covid-19. Hal ini terbukti dengan tidak adanya pasien yang ditempatkan di Rumah Sakit Lapangan Tembak (RSLT) yang berada di keluruhan Kedung Cowek, Bulak, Surabaya.
“Alhamdulillah mulai kemarin sudah tidak ada pasien di RSLT. Saat ada yang terdeteksi positif di Surabaya, rekan-rekan dari Satgas Covid-19 kecamatan maupun kelurahan melakukan mediasi untuk bisa ditempatkan di rumah sehat ataupun Hotel Asrama Haji,” ungkap Kabag Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara di kantornya, Selasa (10/8/2021).
Febri mengungkapkan, sebelumnya di RSLT sendiri ini menampung sekitar 100 orang. Namun karena pemberlakuan PPKM Level 4, dan dibantu dengan masyarakat yang patuy akan protokol kesehatan akhirnya angka Covid-19 dapat melandai.
“Kenapa bisa melandai, karena kami melakukan pemutusan mata rantai di awalnya. Jadi di hulu ini kita bergerak, karena sebanyak apapun hilir ketika luapan dari hulu banyak maka akan jebol juga,” ujarnya.
Kendati demikian, RSLT saat ini posisinya masih stand by dan belum dilakukan penutupan. Hal ini, lantaran Covid-19 masih belum usai dan potensi penyebarannya juga masih tinggi. Karena itu, Febri juga kembali mengingatkan supaya masyarakat senantiasa menerapkan prokes dengan ketat dan menjaga kebersihan sekitarnya.
“Landainya ini kan karena kepatuhan masyarakat juga. Jadi ya kalau ingin Covid-19 cepat selesai, maka Surabaya bisa lekas bangkit kembali,” pungkas Febri. (dwd)
