Tawuran Antar-Suporter Pertandingan Voli Ditangani Polisi, Dua Pemuda Jadi Korban

oleh -393 Dilihat
oleh
Aparat keamanan mensterilkan lokasi pasca tawuran

LAMONGAN, PETISI.CO – Kericuhan berujung tawuran antar-suporter turnamen bola voli Ansor Cup terjadi di Desa Balun Kecamatan Turi

Tawuran antar-suporter kembali terjadi di turnamen Bola voli di Kabupaten Lamongan pada Kamis malam (16/11/2023). Akibatnya 2 pemuda menjadi korban dan  mendapat perawatan medis.

Insiden tawuran itu terjadi pada pertandingan turnamen bola voli Ansor Cup ke 4 antara tim Bola Voli Sct Bala Rama versus Pevorma Mayong yang berlangsung sengit di babak kedua. Suporter kedua tim saling sorak dan teriak.

Sehingga sebagian suporter Pevorma Mayong mendatangi tribun penonton yang didominasi pemuda dari Balun sambil memprovokasi sampai terjadi adu jotos antar-suporter, sehingga pertandingan sempat dihentikan.

Meski sempat dilerai dan diredakan aparat keamanan dari unsur TNI, Polri serta Banser yang menjaga keamanan hingga pertandingan selesai pada dini hari pukul 01.00 wib.

Namun, setelah pertandingan berakhir dan penonton keluar membubarkan diri, pemuda Balun yang tidak puas kemudian mencari suporter Pevorma Mayong, yang kemudian berhasil menemukan suporter dari  Pevorma Mayong di depan masjid Desa Balun tepat di sebelah lokasi pertandingan.

Akhirnya dua suporter dari Pevorma mayong, Aidin (23 ) dan Sahruli (25) keduanya warga Dusun Mayongwetan, Desa Mayong, Kec. Karangbinagun mengalami luka di bagian wajah dan kepala karena dikeroyok beramai-ramai oleh pemuda dari Desa Balun, sehingga harus dilarikan ke Rumah Sakit untuk mendapat perawatan.

Kasus kericuhan suporter berujung penganiayaan  yang menyebabkan ada korban terluka saat ini sedang  ditangani oleh Kepolisian .

Kasat Reskrim Polres Lamongan AKP. I Made Suryadinata menjelaskan Kericuhan terjadi berawal dari saling provokasi antar suporter, dan sedeng dalam penyelidikan.

“Dua korban  mengalami luka pada pelipis kanan dan satu korban lainnya terdapat luka pada kepala. Masih dalam lidik” terangnya. (yus)

No More Posts Available.

No more pages to load.